Drama Politik PDIP Beri Ultimatum ke Jokowi, Makam Malam Bersama Prabowo Jadi Sorotan!
- Istimewa
Siap –Ketua Badan Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun, mengguncang politik dengan memberikan ultimatum tegas kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Komarudin menekankan agar Jokowi mencontohkan netralitas politik menjelang Pemilu pada 14 Februari 2024.
Ultimatum ini muncul setelah Jokowi menghadiri makan malam bersama Menteri Pertahanan dan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng, Jakarta Pusat, Jumat malam.
"Pertemuan malam ini, seakan-akan mengkonfirmasi pernyataan Pak Menkominfo bahwa Pak Jokowi mendukung Pak Prabowo."
Menurut Komarudin, meskipun banyak pihak mempertanyakan pertemuan tersebut, Presiden Jokowi telah melakukan upaya untuk memastikan netralitas.
"Presiden Jokowi sudah mengumpulkan pejabat dari berbagai tingkatan, termasuk gubernur, bupati, walikota, KPU, Bawaslu, serta jajaran TNI dan Polri, untuk memastikan netralitas dalam Pemilu serentak tahun ini," ujar Komarudin.
"Pertama kali dalam sejarah bangsa Indonesia, kepala negara mengumpulkan institusi sebanyak itu dengan pesan mereka harus netral. Kalau pesan itu sudah disampaikan, maka Presiden harus menunjukkan contoh dan tauladan kepada para penyelenggara itu." Lebih lanjut, ia berharap Pemilu 2024 dapat dijaga kualitasnya dan diselenggarakan dengan adil serta transparan.
Diketahui, hingga kini, Jokowi masih tercatat sebagai kader PDIP.
"Yang betul-betul Pemilu demokratis yang menjunjung tinggi hak asasi manusia, negara hukum karena ini adalah perjuangan reformasi tahun 1998 yang harus diingat," imbuh Komarudin.
Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari, membenarkan bahwa Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng.
"Malam ini, Bapak Presiden rileks sejenak mencoba masakan nusantara di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng. Saat makan malam, Presiden didampingi Menhan Bapak Prabowo Subianto," kata Ari dalam pesan singkat di Jakarta, Jumat 5 januari 2024
