Terungkap Asal Usul Cagar Alam, Dulu Namanya Alas Tua
- siap.viva.co.id - Noer Ardiansyah
Siap – Bukan hanya terkenal akan hutan yang berada di dalam kampus Universitas Indonesia. Di wilayah kota yang menjadi perbatasan antara Bogor dan Jakarta, Depok ternyata juga memiliki sebuah taman hutan yang sarat akan perjalanan ceritanya yang panjang.
Berdasarkan dari catatan sejarah yang didarasakan kembali oleh salah seorang sepuh Desa Pancoranmas, Zaini MZ mengatakan Cagar Alam dahulunya merupakan hutan belantara yang masih berada di kawasan Kerajaan Pajajaran.
Dengan memiliki luas hutan awal lebih kurang 150 hektare, pada zamannya dulu, wilayah tersebut dinamakan Hutan Depok.
Ihwal demikian, kata Zaini, bukan lantaran pengaruh dari Cornelis Chastelein, salah seorang misionaris berkebangsaan Belanda.
Jauh sebelumnya, nama Hutan Depok sudah menggaung di beberapa wilayah Nusantara.
"Ketika bicara Hutan Depok, selalu saja dikaitkan dengan Cornelis Chastelein. Ya, sebenarnya kita juga tidak bisa pungkiri. Waktu zamannya (sebelum Indonesia merdeka), tanah ini merupakan di bawah kekuasaan Belanda. Namun, pada waktu itu pula, nama Hutan Depok sudah lebih ada. Jadi, Hutan Depok sudah ada sebelum dirinya datang ke Depok," kata Zaini MZ (76) selaku sesepuh di rumahnya Kampung Pancoranmas, Depok, beberapa waktu lalu.
Bahkan jauh sebelum itu, kata Zaini, sebutan lain nama hutan tersebut adalah Alas Tua.