Mengenal Cornelis Chastelein, Sang Pendobrak Kota Depok Tempo Dulu

RS Harapan Depok tempo dulu.
Sumber :
  • kitlv.nl

"Berdasarkan persil atau surat tanah seluas 1.244 hektare itu bernama Depok. Dengan tanah yang cukup luas, Cornelis kemudian berinisiatif menjadikan Depok sebagai kawasan pertanian," kata Wenri.

Urai Kemacetan, Wali Kota Depok Supian Suri Upayakan Pembangunan Flyover Juanda

Bahkan, kata Wenri, Cornelis juga membuat hutan kota tertua yang terletak di kawasan Pitara, Kecamatan Pancoran Mas, yang kini disebut Cagar Alam.

Karena ingin memproduksi hasil bumi seperti kopi, padi, dan sebagainya, Cornelis membawa sekira 150 budak yang dianggap mengerti tentang pertanian.

Di Balik Nama Depok, Ada Kisah Getir 150 Budak dan Warisan Tuan Tanah Belanda?

"Mereka didatangkan dari Bali, Makassar, dan Ambon. Mereka itulah yang akhirnya asal usul penyebutan Belanda Depok," katanya.

Kala itu, mereka bekerja di siang hari dan malam harinya diajarkan cara-cara ritus agama Kristen.

Jelang Mudik Lebaran, Satlantas Polres Metro Depok Gelar Ramp Check Bus di Terminal Jatijajar

Saat itu, para budak tersebut hidup dari lahan pertanian yang sekarang ini di pinggiran Ciliwung, sekitar Jalan Kartini, Jalan Pemuda, sampai area kantor Wali Kota Depok, yang kala itu area persawahan.

Selain aktif menyebarkan agama Kristen, kata Wenri, Cornelis gencar memberikan pendidikan bagi para budaknya. Ia bahkan sempat mengajarkan sistem ekonomi.

Halaman Selanjutnya
img_title