Permintaan Amin Kontroversial dari Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Relawan Ragukan Doa Kemenangan

Nusron wahid
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid, menciptakan momen kontroversial saat meminta relawan dan massa pendukung untuk tidak ragu mengucapkan amin saat mengakhiri doa di Sekretariat Dewan Pimpinan Pusat Relawan Ndaru.

Sentil Kemunduran Demokrasi di Indonesia, Guru Besar UI Sebut Hukum Jadi Alat Politik Penguasa

Meski awalnya melantunkan doa harapan kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, relawan tampak ragu untuk mengucapkan amin di akhir doa.

"Semoga Pak Prabowo dan Mas Gibran akan menang satu putaran pada tanggal 14 Februari 2024, Pemilunya sudah selesai pemenangnya adalah Prabowo Gibran," ujar Nusron. 

PAN Optimis bakal Dapat 6 Kursi Menteri Kabinet Prabowo

Namun, kebingungan muncul karena amin yang bermakna 'Kabulkanlah' sering digunakan oleh pasangan calon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Kontroversi semakin memuncak ketika sejumlah pendukung Prabowo-Gibran mengganti amin dengan qobul saat berdoa, menciptakan kehebohan dan perbincangan di kalangan warganet. 

Ketika Menkeu Sri Mulyani Bungkam Isu Bansos di Balik Kemenangan Prabowo-Gibran

Nusron Wahid menanggapi hal ini dengan menjelaskan bahwa Calon Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, sudah siap untuk menghadapi debat kedua Pilpres 2024.

"Mas Gibran sudah siap (debat kedua pilpres), sejak debat pertama pun sudah siap," tegas Nusron. Dia menjamin bahwa TKN Prabowo-Gibran akan patuh terhadap format debat yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Halaman Selanjutnya
img_title