Waspada! Kejahatan Siber di Indonesia Meningkat, Begini Cara Mensiasatinya
- Istimewa
"Kalau melihat dari data selama lima tahun terakhir, kasus kebocoran data di Indonesia trennya secara agregatif kurang lebih meningkat, untuk itulah diperlukan framework cybersecurity," katanya.
"Jika berbicara mengenai framework itu kita akan membahas tentang doing the right things doing things right, soal hal-hal apa saja yang perlu kita lakukan dan persiapkan dalam melakukan keamanan siber.”
Goutama pun turut menyarankan framework yang digunakan yaitu NIST Cybersecurity Framework yang memiliki lima tahapan yaitu identify, protect, detect, respond, dan recover.
Dengan praktik yang tepat berdasarkan framework yang digunakan, insiden yang mengancam keamanan dapat terus diminimalisir.
Seperti data dan laporan yang Grant Thornton Indonesia peroleh dari berbagai sumber, frekuensi insiden yang mengancam keamanan meningkat jumlahnya dari tahun ke tahun, dampaknya meningkat secara signifikan, dan tingkat keberhasilan pun makin tinggi.
Jika insiden yang mengancam keamanan telah terjadi, maka perusahaan perlu menjaga cyber resilience atau daya tahan siber yang berfokus pada sistem agar dapat terus berjalan seperti biasanya meskipun telah mengalami peretasan.