Sepekan Program Cegah Stunting Stunting, Dinkes Klaim 46 Persen Balita Depok Mulai Gemuk

Kepala Dinkes Depok Mary Liziawati
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati membeberkan kondisi terkini atas program pemberian makanan tambahan atau PMT.

LBH PP GP Ansor Bela Sopir & Kernet Soal Kasus Anak Beruang Madu, Ternyata Ini Alasannya

Ia mengklaim, program cegah stunting itu telah memberikan dampak positif. 

Hal itu, kata Mary, berdasarkan pemantauan selama tujuh hari pelaksanaan pemberian PMT lokal terhadap tumbuh kembang balita yang masuk dalam kategori cegah stunting.

Usai Viral, Sekarang Begini Nasib Nenek Hasna yang Tinggal di Rumah Berukuran 2x3 Meter

"Jadi diukur beratnya, diukur gizinya. Di Kecamatan Limo laporan yang sudah bisa dihimpun 46 persen balita yang menerima PMT sudah mengalami kenaikan berat badan," katanya pada Selasa 21 November 2023.

Menurut Mary, dengan adanya kenaikan berat badan menunjukan bahwa PMT yang diberikan berdampak positif atau bermanfaat bagi balita.

Kejagung Sebut Ayah Ronald Tannur Tahu Istrinya Suap Hakim PN Surabaya untuk Vonis Bebas Putranya

"Ya mudah mudahan kita bisa mencapai maksimal walaupun mungkin tidak 100 persen, paling tidak kita bisa dapat 70-80 persen, itu sudah sangat bagus," tuturnya.

"Karena bisa jadi mungkin ada balita yang harus dicek lebih lanjut ketika memang berat badan tidak naik mungkin ada penyakit infeksi untuk segera ditindaklanjuti," sambung dia.

"Harapannya ketika sudah mencapai 80 perssn itu sudah sangat baik," timpal Kepala Dinkes Depok itu lagi.

Sebagai informasi, program cegah stunting ini menelan anggaran sebesar Rp 4,9 miliar dengan target sebanyak 9.982 anak di Kota Depok.

Program itu berlangsung serentak di tiap kecamatan selama 28 hari.