Teror Water Tank PDAM Tirta Asasta Depok: Berdiri di Tanah Wakaf Ponpes?

Penampakan water tank PDAM Tirta Asasta Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

"Jadi selokan yang kita bangun ada dua, satu diujung sana, dekat pagar, nah satu lagi di pipa kita yang masuk ke lahan kantor. Itu nanti masuk ke saluran kita yang kedalamannya 2 meter. Lebar selokan satu meter," kata dia.

Gawat, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Sebut Rekayasa Para Saksi Nyaris Terbukti, Ini Dasarnya..

Sudirman yakin, selokan selebar satu meter itu cukup untuk mencegah air tumpah ke pemukiman warga.

"(lebar satu meter) cukup," katanya.

Sudirman Terpidana Kasus Vina Cirebon Mendadak Sulit Ditemui Kuasa Hukum, Ada Apa?

Lebih lanjut, ketika disinggung soal proyek senilai Rp 31 miliar itu berdiri di tanah urukan, Sudirman pun mengklaim tak masalah.

"Jadi saat kita bangun ini sudah melakukan peninjauan untuk mengetahui lapisan tanah, dan konsultan kita sudah menghitung jadi saat menentukan struktur. Nah secara hitungan desain itu sudah dilakukan struktur yang aman, menampung beban 10 juta liter air," jelasnya.

Menelisik 2 Mega Proyek Mangkrak di Depok, Water Tank hingga Metro Stater Terancam Zonk!

Soal tanah urukan, kata Sudirman, itu hanya lapisan permukaan saja.

"Ini tanah urukannya hanya dilapisan sedalam dua meter saja. Jadi hanya bagian atas saja."

Halaman Selanjutnya
img_title