Menteri Perdagangan Dukung Peluncuran DRX Token 3 Maret 2025

Mendag Budi Santoso Dukung DRX Token Lawan Produk Palsu
Sumber :
  • Dokumen Pribadi

SiapMenteri Perdagangan (mendag) Republik Indonesia Budi Santoso menyatakan dukungan dan kesiapannya hadir dalam peluncuran DRX Token yang akan digelar pada 3 Maret 2025 mendatang.

inDrive Pertahankan Posisi sebagai Aplikasi Ride-Hailing Kedua yang Paling Banyak Diunduh di Dunia

Hal itu disampaikan Budi saat menerima pimpinan PT Berkat Indah Garment (DRX), Kashish Mony Topandasani di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis, 27 Februari 2025.

"Kami disambut baik oleh Pak Menteri, DRX token akan meluncur segera pada 3 Maret besok dan kita dapat dukungan dari menteri perdagangan, beliau juga konfirmasi hadir dalam acara tersebut," ucap Kash.

Disebut Galak, Kasmudjo eks Dosen UGM Blak-blakan Soal Ijazah Jokowi: Saya Belum Pernah Melihat

Mendag Budi Santoso Dukung DRX Token Lawan Produk Palsu

Photo :
  • Dokumen Pribadi

Dia pun mengatakan mendag sangat senang dan akan mendukung penuh DRX Token, terutama dalam inovasi memberantas produk palsu lewat teknologi yang dimiliki perusahaannya.

Terungkap, Ternyata Dunia Teknologi Sedang Tak Baik baik Saja, Facebook, Google Hingga iPhone Terancam Punah?

"Kita menjelaskan produk kita dan roadmap kita, beliau sangat happy, bahwa inovasi terhadap produk palsu dibereskan oleh teknologi yang dibuat oleh anak bangsa. Beliau juga bakal mendukung kita dengan membuka jalan untuk ekspor produk kita secara global," ungkapnya.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat itu, Mendag juga menyampaikan masukan dan harapan untuk DRX.

"Produk apparel DRX harus mengikuti pitching dan business matching," kata Mendag

DRX Token, merupakan sebuah perusahaan yang terintegrasi dengan aplikasi DRX Sportnet.

DRX Wear, DRX SportNet, dan DRX Token mencoba melindungi kegiatan industri olahraga dari produk-produk palsu.

Pada kesempatan tersebut, Mendag didampingi oleh Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Tirta Karma Senjaya; Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi, Ima Siti Fatimah dan Kepala Biro Perundang-Undangan Perdagangan Berjangka Komoditi, Sistem Resi Gudang, dan Pasar Lelang Komoditas, Franciska Simanjuntak.