Foto Hasto Hilang dari Website Resmi PDIP Usai Ditetapkan Tersangka oleh KPK
- Tangkapan layar
Siap – Foto Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, telah dihapus dari laman struktur pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Penghapusan ini terjadi setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Hasto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terhadap Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, serta dugaan penggagalan penyidikan kasus korupsi yang melibatkan buronan Harun Masiku.
Meskipun fotonya tidak lagi terlihat di website, nama dan jabatan Hasto masih tercantum di halaman tersebut. Ia masih tercatat sebagai Sekretaris Jenderal, berdampingan dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan Wakil Sekjen Bidang Internal, Utut Adianto.
Di bawahnya, tercantum nama-nama Wakil Sekjen Bidang Program Kerakyatan, Sadarestuwati; Wakil Sekjen Bidang Program Pemerintahan, Arif Wibowo; serta Bendahara Umum, Olly Dondokambey.
Hasto diduga terlibat dalam tindakan korupsi yang mencakup pencegahan, penghalangan, atau penggagalan penyidikan terkait penetapan anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024.
Keterlibatannya bersama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah, dalam kasus ini telah dikonfirmasi oleh bukti yang ditemukan penyidik, menurut pernyataan Setyo di gedung KPK pada Selasa (25/12).
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, DPP PDIP memastikan bahwa Hasto Kristiyanto masih menjabat sebagai Sekretaris Jenderal partai. Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, menegaskan bahwa Hasto masih aktif menjalankan tugas-tugasnya sebagai Sekjen.
"Saya datang ke DPP menemui Mas Hasto dan sampai saat ini masih menjabat sebagai Sekjen DPP PDI Perjuangan. Dan masih menjalankan tugas harian sebagai Sekjen Partai," ujar Said.
