Mahfud MD Apresiasi Kehadiran IJTI: Jaga Kepercayaan Publik

IJTI Korda Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Menteri Koordintor Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, meminta agar Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia atau IJTI tetap bekerja secara professional.

Kisruh PIK 2, Muannas Alaidid Sebut Kasus Said Didu Seperti Buni Yani: Jangan Mau Dibohongin

Tak hanya itu saja, ia juga berharap agar para wartawan televisi ini tetap memegang teguh integritas, serta penuh tangungjawab dalam menyajikan berita untuk kepentingan publik.

“Kepercayaan publik harus dijaga dengan menyajikan karya-karya jurnalistik televisi yang baik dan beretika serta bertangungjawab,” katanya saat menghadiri Sarasehan Nasional HUT ke-25 tahun IJTI, di salah satu hotel kawasan Jakarta belum lama ini.

Bela Said Didu, Mahfud MD Bongkar Janggalnya Harga Pembebasan Lahan Proyek PIK 2: Cuma Rp 50 Ribu

Menurut Mahfud itu sangat penting, terlebih televisi masih menjadi media yang paling banyak dijadikan referensi untuk mendapatkan informasi di tengah derasnya gempuran digital.

“Dari beberapa survei sebagian besar publik masih mempercayai media televisi untuk mendapatkan informasi yang bisa dipercaya,” tutur Mahfud MD dikutip pada Senin, 9 Oktober 2023.

Menkopolhukam Sebut Transaksi Penyelundupan Selama 4 Tahun Terakhir Capai Rp 216 Triliun

Sementara itu, Ketua Umum IJTI, Herik Kurniawan mengatakan, untuk menjaga kepercayaan publik pihaknya akan terus menumbuhkan semangat jurnalisme positif bagai anggotanya.

“Jurnalisme positif akan terus kita gelorakan agar karya jurnalistik televisi bisa menjadi penerang serta memberikan mafaat di tengah banjir informasi di era disrupsi saat ini,” ujarnya.

Sebagai informasi, dalam HUT kali ini, IJTI mengusung tema Menumbuhkan Jurnalisme Positif dan Menjaga Kemerdekaan Pers di Era Digital.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber, yakni Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Ketua Bawaslu Rahmat Bagdja, Komisioner KPI Aliyah, Pemimpin Redaksi CNN Indonesia Titin Rosmasari dan Kabag Humas KPU Reni Rinjani Pratiwi.

Selain itu, sarasehan ini juga menyoroti pentingnya peran jurnalisme televisi untuk mewujudkan pemilu damai dan berkualitas.

Kemudian, keberlanjutan media televisi di era digital juga menjadi topik yang mencuat dalam diskusi tersebut.

Tantangan yang besar menuntut para jurnalis televisi bisa beradaptasi dengan berbagai perubahan.

Kegiatan ini dihadiri para senior IJTI, di antaranya Rey Wijaya, Yadi Hendriana, Saor Simanjuntak, Dede Apriadi, Ratna Komala.

Lalu, pengurus pusat serta pengurus daerah dan korda dari berbagai wilayah di tanah air, salah satunya jajaran IJTI Korda Depok.