Cublak-Cublak Suweng Dolanan Anak Warisan Wali Songo, Pernah Main?

Cublak-cublak suweng.
Sumber :
  • Istimewa

Kalimat mambu ketundhung gudel bermakna bahkan orang bodoh (minim pendidikan) mencari harta duniawi tersebut dengan penuh nafsu ego, tindakan korupsi, jual beli jabatan tujuannya untuk mencari kebahagiaan sesaat.

Memanas, Keturunan Wali Songo Polisikan Habib Bahar, Apa Masalahnya?

Orang bodoh tersebut seperti orang tua ompong yang sedang kebingungan (Pak empo lera-lere)

Meskipun berlimpah harta, namun bukan harta atau kebahagiaan abadi. Mereka kebingungan dan selalu gelisah karena dikuasai oleh keserakahannya sendiri.

Masjid Menara Kudus, Jejak Dakwah Wali Songo

Sopo ngguyu ndhelikake diartikan siapa tertawa dia yang menyembunyikan. Mengandung pesan bahwa siapa yang bijaksana, merekalah yang menemukan kebahagian abadi yang hakiki.

Mereka adalah orang orang yang tersenyum dalam menjalani setiap cerita hidup, walaupun berada hidup tengah-tengah dunia yang penuh keserakahan.

Menjejak Peninggalan Sunan Gunung Jati di Depok

Sir (hati nurani/suara hati) pong dele kopong (kedelai kosong tanpa isi). Maksudnya hati nurani yang kosong. 

Untuk sampai kepada kebahagiaan abadi harus menghindari dari kecintaan kepada kekayaan duniawi, rendah hati, tidak meremehkan orang lain, serta selalu melatih kepekaan sir/hati nuraninya.

Halaman Selanjutnya
img_title