Elza Syarief Jawab Tantangan Sumpah Pocong dari Pihak Saka Tatal, Ini Bukan Soal Takut dan Tidak

Siap –Tantangan sumpah pocong hingga sumpah Banyucis yang dilayangkan oleh pihak Saka Tatal kepada Iptu Rudiana akhirnya dijawab oleh Elza Syarief selaku kuasa hukum dari Iptu Rudiana ayah Muhammad Rizki alias Eky korban kasus Vina Cirebon.

Kuasa hukum Iptu Rudiana yakni Elza Syarief mengatakan bahwa setahu dirinya ia hanya mengetahui perihal sumpah pocong yang diungkapkan oleh klien yakni Iptu Rudiana melalui media sosial.

Saat itu, Iptu Rudiana melakukan jumpa pers bersama Hotman Paris Hutapea dan beliau ditanya apakah benar yang dimakamkan itu adalah anaknya, dan Iptu Rudiana mengaku benar itu anaknya.

"Jadi Iptu Rudiana bersumpah untuk meyakinkan kepada Hotman Paris bahwa benar itu adalah anaknya," kata Elza Syarief seperti dikutip Youtube iNews, Kamis 8/8/2024.

Lebih lanjut Elza Syarief mengatakan bahwa terkait tantangan untuk melakukan sumpah pocong yang dilayangkan oleh pihak Saka Tatal terhadap kliennya Iptu Rudiana menurutnya silahkan saja.

"Undangan dari pihak Saka Tatal itu hanya Iptu Rudiana saja, dan kami jelas tidak akan mengikuti hal itu, kami hanya masalah hukumnya saja," Elza Syarief.

"Jadi bukan persoalan takut dan tidak takut, karena selama ini kami menghormati upaya upaya hukum yang saat ini tengah dilakukan oleh pihak saka Tatal dan yang lainnya," pungkas Elza Syarief.

Sebelumnya diberitakan, tim kuasa hukum Saka Tatal menyambut dengan menantang Iptu Rudiana untuk melaksanakan sumpah pocong tersebut bersaman kliennya yakni Saka Tatal.

Salah satu tim kuasa hukum Saka Tatal Farhat Abbas mengatakan bahwa dalam jumpa pers dengan Hotman Paris beberapa waktu lalu Iptu Rudiana mengaku berani melakukan sumpah pocong atau sumpah apapun jika yang meninggal itu adalah benar Eky anaknya.

"Yang nuduh yang meninggal itu bukan anaknya siapa? Justru kami mau menantang sumpah pocong soal penangkapan yang non prosedural, penganiayaan dan penyiksaan terhadap klien kami yang diduga dilakukan oleh Iptu Rudiana dan anak buahnya," kata Farhat seperti dikutip Uya kuya tv, Selasa 6/8/2024.

"Jika memang benar Iptu Rudiana merasa tidak melakukan itu, maka kami mengundang beliau untuk melakukan sumpah pocong untuk mencari kebenaran yang sebenar benarnya," sambung Farhat.

Sementara itu, kuas hukum Saka Tatal Titin Prialianti menambahkan bahwa selain sumpah pocong, kalau di Cirebon itu ada yang namanya sumpah Banyucis.

Sumpah tersebut dilakukan di Masjid Agung Cipta Rasa dan itu memang luar biasa dan bahkan melebihi efek dari sumpah pocong.

"Jadi nantinya siapapun yang melakukan sumpah Banyucis tersebut maka saat itu juga langsung terbukti siapa yang berbohong, karenanya kuncennya pun kadang ga berani," kata Titin.

Oleh sebab itu, kata Titin, sumpah banyucis itu sudah jarang sekali dilakukan, kecuali memang kalau kita ingin menampilkan cara yang luar biasa serta menyatakan dengan cara yang luar biasa pula.

"Dan saya yakin Saka Tatal berani melakukan hal tersebut (sumpah banyucis)," ungkap Titin.

Nah, Saka Tatal yang juga hadir dalam pertemuan tersebut ketika ditanya apakah berani melakukan sumpah pocong bersama Iptu Rudiana, Ia mengatakan bahwa dirinya berani melakukan sumpah pocong tersebut.

"Saka Tatal, apakah kamu berani melakukan sumpah pocong bersama Iptu Rudiana," tanya Uya Kuya.

"Berani," jawa Saka Tatal dengan tegas.

"Kalau melakukan sumpah banyucis tadi kamu berani," tanya Uya kembali.

"Berani, malah itu sumpah yang ditunggu tunggu," kata Saka Tatal.

"Nah sekarang tinggal Iptu Rudiana, beranikah dia menerima tantangan ini," pungkas Uya Kuya.