Siapkan Mental Kalian Tifosi! Kroasia vs Italia Dihantui Rekor Buruk Nih
- espn.com
Siap – Laga hidup mati tersaji pada matchday ketiga Grub B EURO 2024 antara Kroasia vs Italia, Selasa (25/6/2024) dinihari WIB. Kedua negara sama-sama punya peluang untuk lolos ke 16 besar.
Akan tetapi hanya satu yang akan lolos. Kroasia butuh menang untuk memastikan tempat. Sementara Gli Azzurri cuma perlu imbang.
Semua kemungkinan bisa terjadi. Apalagi materi pemain kedua negara hampir setara. Namun, jika menilik sejarah anak asuh Luciano Spalletti harus ekstra waspada.
Ya, ini bukan kali pertama Kroasia vs Italia bersua. Dua negara sudah bertanding sebanyak sembilan kali.
Dari sembilan pertemuan itu hanya sekali Italia meraih kemenangan. Catatan ini juga bisa dipertanyakan karena sudah diraih pada 1942 silam.
Artinya, negara Kroasia saat itu belum ada. Mereka masih tergabung dalam Yugoslavia.Sebagai informasi negara Luka Modric Kroasia baru merdeka 1991 silam.
Kemenangan 4-0 itu pun diraih Gli Azzurri pada pertemuan perdana. Setelah itu tak pernah lagi mereka mengalahkan negara Balkan itu.
Dalam delapan pertemuan selanjutnya juara EURO dua kali menelan tiga kekalahan dan mendapat lima hasil imbang,
Terakhir kali pertemuan Kroasia vs Italia terjadi 2015 silam. Saat itu keduanya bermain imbang 1-1.
Dilihat dari tren pertemuan satu dekade terakhir berimbang. Bagaimana tidak, skor identik 1-1 menjadi hasil di tiga laga terakhir sejak 2012.
Tiga kali beruntun bermain imbang 1-1 bisa menjadi keuntungan untuk Italia. Seperti disinggung di atas mereka hanya perlu tambahan satu poin untuk mengamankan status runner up.
Kendati begitu, Gli Azzurri tampaknya takkan bermain untuk mengamankan satu angka saja. Bintang Kroasia, Mario Pasalic, menegaskan sulit untuk sebuah tim bermain tidak menginginkan kemenangan..
“Sulit untuk bermain demi hasil imbang. Saya tidak tahu cara mengatur permainan dengan tujuan imbang,” imbuh Mario Pasalic seperti dilansir Football Italia.
“Saya berharap mereka juga mencari kemenangan dan mereka mungkin akan melakukan beberapa perubahan sejak kalah dari Spanyol,” tutup bintang Atalanta.