Maurizio Sarri Dibuat Kecewa Oleh AC Milan
- thescore.com
Siap – Bursa pelatih di Serie A sedang menggeliat. Ini tak lepas dari pemecatan dan pergantian pelatih yang terjadi. Namun, sejauh ini nama Maurizio Sarri masih minim pemberitaan.
Padahal Sarri sudah tidak bekerja sejak dipecat Lazio beberapa bulan lalu. Padahal mantan pelatih Chelsea ingin cepat-cepat bekerja lagi.
Ia memang sempat diisukan bakal kembali ke Chelsea. Namun, kabar itu hanya isapan jempol karena mantan klubnya sudah menunjuk Enzo Maresca.
Minimnya kontak yang dilakukan klub-klub terhadapnya membuat sang nakhoda kecewa. Terutama AC Milan dan Fiorentina.
“Kita perlu menanyakan beberapa pertanyaan. Saya tidak akan menyangkal bahwa beberapa klub [Milan dan Fiorentina] mengecewakan saya karena tidak melakukan kontrak,” imbuh Maurizio Sarri kepada Sky Sport Italia.
“Saya tidak mengatakan mereka seharusnya mempekerjakan saya karena itu adalah pilihan klub, tapi setidaknya mereka bisa menghabiskan waktu 15 menit mendengarkan ide-ide saya,’ ia menambahkan.
Tidak ada alasan spesifik mengapa Sarri ingin menangani AC Milan maupun Fiorentina. Menurutnya dua klub tersebut cocok dengan filosofi sepak bolanya.
“Ini adalah sesuatu yang tidak dapat saya pengaruhi. Tapi menurut saya itu adalah dua klub yang menurut saya cocok untuk saya latih,” singgungnya.
Untuk melatih Fiorentina, peluang mantan juru taktik Napoli sudah tertutup. La Viola baru saja menunjuk Raffaelle Palladino sebagai suksesor Vincenzo Italiano.
Adapun peluang datang ke San Siro masih ada. Milan belum memastikan pelatih yang menggantikan Stefano Pioli musim depan.
Masalahnya, tidak ada yang menyebut mereka mendekati Sarri. The Hernandez dkk justru lebih dekat dengan Paulo Fonseca.
Sementara itu ketertarikan datang dari Spanyol. Sevilla coba mendekati Maurizio Sarri. Namun, sang pelatih merasa tidak cocok dengan proyek klub.
“Ya saya melakukan kontak dengan Sevilla tapi rencana kami berbeda, jadi pembicaraan terhenti,” sambung Sarri.
“Yang jelas sangat ingin kembali ke pinggir lapangan secepat mungkin. Sulit untuk sekarang, saya hanya punya solusi dari petinggi klub tapi sulit untuk saya menerima itu,” tutup pria yang mempersembahkan gelar Liga Europa untuk Chelsea.