Tragis, Hindari Korban Jiwa, Polisi Akui Mundur Detik Massa Bakar 6 Mobil TNI-Polri
- Istimewa
"Iya, sejumlah mobil dirusak dan dibakar sebanyak 6 unit mobil Apkam (aparat keamanan) TNI/Polri," ucap Letkol Candra.
Enam mobil tersebut seperti mobil dinas Dandim, mobil dinas Wakapolres Puncak Jaya, 2 unit mobil Satgas 753/AVT.
Satu kendaraan lainnya ialah sebuah truk milik Polres Puncak Jaya yang terparkir di halaman RSUD Mulia.
"Pemicunya saat dilaksanakan mediasi di RSUD Mulia oleh Forkopimda Puncak Jaya dengan pihak keluarga dan warga,”pada Kamis, 18 Jul 2024.
“terdapat aksi provokasi oleh sekelompok orang. Sehingga massa yang berkumpul ikut terprovokasi berbuat anarkis," ungkapnya.
Polisi mengaku mundur saat massa bakar enam mobil TNI-Polri dan merusak satu unit kendaraan lainnya di Puncak Jaya, Papua Tengah. Polisi menyebut langkah itu dilakukan demi menghindari jatuhnya korban jiwa baik masyarakat maupun aparat.
"Kita daripada timbul korban masyarakat maupun aparat keamanan, kami aparat keamanan mundur sekalian mengamankan objek vital, terutama rumah sakit," ujar Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara pada Kamis 18 Juli 2024.