Anggota DPRD Desak Pemprov Perbanyak CCTV di Kawasan Rawan Kriminalitas
- Istimewa
Siap – Anggota DPRD mendesak Pemprov melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik DKI Jakarta bisa segera memperbanyak kamera pengawas atau Closed Circuit Television (CCTV) di seluruh wilayah, terutama kawasan rawan kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono menyebut penambahan CCTV hingga batas ideal di Jakarta merupakan aspirasi masyarakat yang ditampung para legislator saat melaksanakan reses di daerah pemilihan (Dapil)-nya.
"Kalau dewan kan sering kali dapat masukan reses soal kebutuhan CCTV terutama di permukiman-permukiman padat penduduk yang potensi konfliknya tinggi," kata Mujiyono seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Ahad, 23 Juni 2024.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Siegvrieda mengaku, sering menerima aduan terjadi kecelakaan yang tidak terekam CCTV. Sehingga tidak dapat kronologis peristiwa kecelakaan secara detail.
"Karena ada beberapa kecelakaan tetapi CCTV tidak ada, sehingga pada saat di kepolisian biasanya saat masuk rumah sakit kan harus lapor dulu ke kepolisian, lapor kecelakaan tapi tidak ada CCTV," katanya.
Senada, Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta Agustina Hermanto alias Tina Toon juga menyebut, kawasan rawan maling motor dan spion perlu segera dipasang CCTV. Sebab, banyak keluhan warga sekitar yang kehilangan kendaraan pribadi.
"Sering saya minta direses tapi banyak yang tidak terakomodir, terutama banyak kejadian maling motor, spion di beberapa tempat," kata Tina Toon.