Ahok Kuda Putih Jokowi! PDIP Terbuka Bicara, Kejutan Besar Menanti...
- Kolase foto
Siap –Baru-baru ini, dunia media sosial diramaikan oleh istilah 'Ahok Kuda Putih Jokowi', yang menjadi viral setelah lengkat Basuki Tjahaja Purnama memutuskan mundur dari jabatan Komut Pertamina untuk aktif dalam kampanye Ganjar-Mahfud.
Dalam forum pembahasan di Twitter, muncul teori menarik yang menyebut Ahok sebagai sosok kuda putih yang dimunculkan oleh Jokowi, mungkin sebagai strategi untuk mengacaukan PDIP
Sebagian bahkan berpendapat bahwa Ahok bergabung dengan PDIP untuk menghindari potensi kolaborasi antara 01 dan 03.
Munculnya spekulasi ini tidak terlepas dari masa lalu kelam Ahok, yang terlibat dalam isu penistaan agama pada Pilkada DKI 2017 dan harus mendekam di penjara.
Sebuah masa lalu yang kini menjadi sorotan.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, membantah istilah 'Ahok Kuda Putih Jokowi' dan menyatakan bahwa keputusan Ahok mendukung Ganjar-Mahfud justru mengejutkan Jokowi.
Ia menegaskan bahwa dukungan ini bukanlah suatu paksaan, melainkan panggilan bangsa.
Hasto juga memandang Ahok sebagai salah satu kunci kesuksesan Jokowi, karena keduanya pernah memimpin Jakarta.
Dengan tegas, Hasto berharap agar dukungan Ahok dapat diikuti oleh masyarakat Indonesia.
Dalam konteks politik yang semakin memanas, Ahok yang mengundurkan diri dari Pertamina untuk fokus kampanye di Jakarta bersama Ganjar-Mahfud, menimbulkan pertanyaan besar.
Apakah ini hanya strategi politik ataukah ada cerita lebih dalam di balik keputusan tersebut? Presiden Jokowi dan kerabatnya pun diharapkan ikut mendukung paslon nomor urut 3 ini.
Semua mata kini tertuju pada pergerakan politik yang melibatkan Ahok, dengan harapan agar keputusannya dapat membawa perubahan positif dalam peta politik Indonesia.
