Tak Ada Ampun! Andy Rompas Ajak Habib Bahar Duel Maut : Pantang Mundur Satu Jengkalpun

Andy rompas
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Panglima Adat Manguni, Andy Rompas, membuat gebrakan kontroversial dengan secara terbuka mengajak duel maut Habib Bahar bin Smith. 

Datangi Pelantikan PWI-LS Depok, Habib Bahar: Nggak Ada Kita Mau Rusuh, tapi Kalau Dites Ayo

Tantangan ini muncul sebagai respons atas provokasi pedang yang diangkat oleh Habib Bahar beberapa waktu lalu.

Dalam pernyataannya, Andy Rompas menegaskan ketidakgentarannya menghadapi Habib Bahar yang dianggapnya memiliki paham radikal.

Breaking News, Habib Bahar Datangi Pelantikan PWI LS Depok: Jangan Nantangin

 Ia menyatakan kesabaran sudah habis setelah lebih dari satu bulan difitnah dan dihina oleh pendakwah tersebut.

"40 hari lamanya kami diam karena berduka dalam maki dan difitnah oleh kaum radikalisme ini. Angkat pedang memprovokasi umat muslim untuk mencari saya Andy Rompas," ujar Andy Rompas dalam unggahan Facebooknya pada Rabu, 24 Januari.

Habib Bahar Emosi FPI Diserang di Pemalang: Hei PWI, Kami Datang Tidak Akan Mundur

Panglima Adat Manguni menegaskan tekadnya untuk tidak mundur sedikit pun, mengingat tanah kelahirannya tidak rela dihinggapi oleh paham radikalisme.

"Sekarang waktunya bergerak. Kami tidak mau Minahasa ada paham radikalisme, sejengkal pun, ingat itu. Woii Bahar bin Smith, Itu babel Aldo jangan cuman cari panggung, saya Andy Rompas pantang mundur satu jengkal pun," tegasnya.

Tidak hanya itu, Andy Rompas merespons pernyataan Habib Bahar yang menyebut dirinya hanya pemberani dalam tato, tapi tidak berani bertarung.

“Woii Bahar warga negara yang benar bisa diterima di tempat kelahiranya. Mari pulang kampung kita tunggu ngana. Dan kita juga di Jakarta kok, jangan cuman bacottt! Saya ingatkan kalau di Jakarta bisa anda bikin profokasi. Jangan coba-coba di Tanah Minahasa," jelas Andy Rompas.

"Dan ingat hanya Tuhan Yesus yang dapat membubarkan Manguni, karena dia yang menciptakan Manguni. orang samua basudara, tapi tidak untuk mantan FPI dan HTI, hadapin saya dulu! Minahasa stop angkat bendera selain Indonesia. Ingat itu!” tandasnya.