Kisah Pilu! Masinis Julian Berhati Mulia Meninggal karena Kecelakaan Kereta Netizen Terharu Menetes

Siap –Pagi yang kelam menyelimuti wilayah Cicalengka pada Jumat, 5 Januari 2024, ketika dua kereta api, Turangga dan Commuter Line, bertabrakan dengan posisi adu banteng di Haurpugur-Cicalengka. 

Kecelakaan ini merenggut tiga nyawa, dua di antaranya adalah masinis yang sedang menjalani tugas terakhir mereka.

Insiden tragis terjadi pada pukul 06.03 WIB, ketika KA Turangga dari Surabaya Gubeng menuju Bandung bersenggolan dengan KA Lokal Commuter Line arah Padalarang tujuan Cicalengka.

Menurut informasi yang dihimpun, posisi adu banteng menjadi pemicu utama kecelakaan tersebut.

Dalam kabar yang dilansir dari akun Twitter @rifastudying_, terungkap bahwa salah satu masinis yang meninggal dunia adalah Julian. Dalam keterangannya, akun tersebut menulis.

 "Selamat jalan Pak Julian, KA Turangga X KA Lokal Baraya." Pak Julian, masinis Daop 2 Bandung, menyelesaikan tugas terakhirnya dengan KA 350 Lokal Baraya.

Komentar berduka pun mengalir dari netizen, seperti yang terpantau dalam respons @rifastudying_: 

“Terlepas dr siapa yang benar maupun salah, tapi masinis ini telah menuntaskan pekerjaannya dengan tak ada satupun korban jiwa dr penumpang...... Smoga amal dan ibadahnya bisa di terima Tuhan yang maha esa."

Namun, tragisnya tidak berhenti pada korban jiwa. Kecelakaan ini juga menyebabkan 28 orang mengalami luka-luka, yang langsung dilarikan ke RSUD Cicalengka.

Sebuah peristiwa menyayat hati yang menandai kesedihan dan duka mendalam di rel kereta api Cicalengka.