Pandangan Rocky Gerung Terhadap Anies yang Menantang Prabowo: Politik Real Time Millenial

Tangkap layar
Sumber :
  • Youtube rocky gerung official

Siap –Pekan ini, Anies Baswedan menciptakan kehebohan di jagat media sosial dengan mengalahkan gemoy Prabowo di TikTok

Anti Ribet, Begini Cara Mudah Dapat Uang dari Postingan Like TikTok, Hitungannya Dollar Bro!

Pandangan tajam Rocky Gerung pun muncul, memberikan sorotan terhadap fenomena ini.

Dalam sebuah wawancara eksklusif, Rocky Gerung mengungkapkan kekagumannya terhadap Anies yang berhasil membawa politik ke ranah TikTok. 

TikTok Ramai 'Cek Khodam', Penjelasan Buya Yahya Menurut Islam

"Saya terkejut, kita masuk ke dalam isu yang substansial. Publik ingin perdebatan langsung dengan calon presiden, ingin tahu langkah berikutnya," ujar Rocky.

Menurutnya, tim Anies menemukan cara baru untuk berkomunikasi dengan milenial, terutama yang menganggap "Politics of Hope" harus dibuktikan dari awal. 

Posisi Terjepit, PDIP Harus Jeli Menentukan Sosok di Pilgub Jakarta, GPMN: Kalau Salah Pilih Bisa..

"Perhatikan di tim Anies, mereka menemukan cara untuk terlibat dalam perang udara politik dengan percakapan real-time," tambahnya.

Rocky juga menyoroti pentingnya percakapan verbal dan isu-isu substantif. 

"Ada percakapan tentang kesejahteraan, pengalaman hidup, dan isu-isu penting lainnya. Gemoy sudah selesai, sekarang kita melihat persaingan yang sebenarnya," ungkapnya.

Dalam konteks ini, Rocky menekankan bahwa demokrasi bersifat deliberatif. 

"Demokrasi selalu sifatnya deliberatif, di mana ada isu tertentu dan kita ingin tahu reaksi dari calon presiden terhadap isu tersebut," jelasnya.

Rocky juga memuji inisiatif generasi milenial yang terlibat secara serius dalam politik.

"Generasi ini membentuk komunitasnya sendiri, seperti Anis Bubble. Mereka bukan hanya mencari hiburan, tetapi juga ingin terlibat dalam isu-isu yang memengaruhi negara dan kehidupan sehari-hari mereka," tuturnya.

Namun, Rocky mengingatkan bahwa fenomena ini tidak boleh dianggap sepele.

"Politik harus lebih dari gerakan tubuh, harus melibatkan ide dan pemikiran.

"Gemoy dan tiktok bisa membuat kejutan, tetapi yang bertahan adalah gerak ide dan kepemimpinan yang substansial," ujarnya tegas.

Dengan melihat perkembangan ini, Rocky berharap agar calon presiden lainnya, termasuk Ganjar, dapat mengikuti langkah serupa.

 "Kita dorong semua calon presiden untuk terlibat dalam percakapan langsung dengan konstituennya, tanpa aturan yang terlalu kaku. Inilah esensi dari demokrasi deliberatif," tandasnya.

Demikianlah pandangan Rocky Gerung yang mencerminkan dinamika politik saat ini, di mana TikTok dan isu-isu aktual menjadi panggung baru bagi para pemimpin masa depan.