Apa Kabar Kasus Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Depok?

Kasus kerangka ibu dan anak di Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Proses penyelidikan terkait temuan kerangka manusia ibu dan anak di perumahan elit Bumi Cinere Indah (BCI), Kota Depok, Jawa Barat telah memasuki lebih dari pekan kedua.

Terungkap! Ibu dan Anak yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Depok Diduga Bunuh Diri

Lantas seperti apa perkembangan kasus tersebut?

Terkait hal itu, polisi sendiri telah mengumpulkan sejumlah alat bukti, sekaligus menggali keterangan para saksi.

Menguak Cara Kerja Tim Psikolog Forensik di Balik Kasus Kerangka Ibu dan Anak Depok

Dari olah TKP belum lama ini, polisi bahkan sempat mendobrak paksa salah satu ruangan khusus dari dalam rumah berlantai dua tersebut.

Menurut Kasubdit IV Ditreskrimum Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Samian pihaknya tak bisa gegabah dalam mengambil kesimpulan.

Update Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Depok, Polisi Dobrak Ruangan Khusus, Ternyata Ini Isinya

"Karena kita melakukan penyelidikan secara scientific crime investigation yang melibatkan interprofesi," katanya dikutip pada Jumat, 22 September 2023.

Ia pun berharap, kasus itu bisa segera menemukan titik terang.

"Diharapkan kita bisa mengumpulkan alat bukti sebanyak-banyaknya yang bisa membuat terang perkara ini," ujarnya.

Lebih lanjut AKBP Samian mengaku, ada beberapa temuan dari olah TKP lanjutan di rumah mewah kawasan Bumi Cinere Indah, Depok tersebut.

"Ada beberapa dokumen yang tentunya oleh ahli psikologi diharapkan bisa membantu dalam mempelajari pola kehidupan korban dan bisa menggali motif-motifnya."

Sayangnya, ia tidak menjelaskan secara rinci soal dokumen yang dimaksud.

"Ya dokumen-dokumen terkait. Itu nanti akan dijelaskan lebih lanjut," tuturnya.

Selain itu, yang juga menyita perhatian awak media adalah soal adanya ruangan khusus yang didobrak paksa oleh petugas saat melakukan olah TKP susulan ini.

Namun menurut AKBP Samian, itu hanyalah ruangan biasa.

"Kebetulan ada satu tempat yang memang terkunci, dan kuncinya juga tidak ditemukan sehingga kita coba menggunakan ahli yang bisa buka, sudah kita buka. Di situ hanya terdapat barang-barang rumah tangga saja," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa sampai saat ini tercatat sudah ada 15 orang saksi yang diperiksa.

"Saksi sekarang sudah diklarifikasi 15 orang. Saksi tambah satu itu dari sekolahan. Dari sekolahan anaknya yang bernama David itu," tutur dia.

Ketika disinggung soal perkembangan kasus ini, Samian kembali menegaskan, bahwa pihaknya bergerak berdasarkan bukti-bukti dan petunjuk yang ada dan itu butuh waktu.

"Karena kita menggunakan penyelidikan yang mengedepankan scientific crime investigation, sehingga memang masing-masing profesi itu akan mengambil, mengolah, menganalisis, dan tentunya akhirnya menyimpulkan. Itu semuanya butuh waktu. Sehingga hasilnya bisa dipertanggungjawabkan," jelasnya.

Kemudian, ia juga mengatakan, telah mengantongi hasil sidik jari di lokasi kejadian. Namun kata dia, yang bisa menjelaskan itu hanyalah ahli finger print Puslabfor Polri.

"Nanti dari ahli finger print labfor akan menjelaskan."

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga sempat digegerkan dengan temuan dua sosok kerangka manusia di dalam rumah di kawasan Bumi Cinere Indah, Kota Depok, Jawa Barat pada Kamis, 7 September 2023.

Temuan itu bermula ketika salah seorang warga curiga, lantaran si penghuni rumah sudah satu bulan tak terlihat.

Karena penasaran, beberapa warga kemudian memeriksa ke bagian dalam rumah berlantai dua tersebut. Kecurigaan semakin menjadi, lantaran saksi mencium aroma busuk.

Setelah ditelusuri, rupanya bau menyengat ini berasal dari dalam kamar mandi. Saksi yang makin penasaran lantas mendekat.

Ternyata, di dalam kamar mandi itu tergeletak dua kerangka manusia. Diduga, itu adalah kerangka penghuni rumah.

Yakni, Grace Arijani Harahap (65 tahun), dan anaknya David Ariyanto Wibowo (38 tahun). Hingga berita ini diturunkan kasusnya masih dalam penyelidikan polisi.