Presiden Jokowi Menepis Klaim Anies Baswedan tentang Indeks Demokrasi yang Merosot
- Istimewa
Lebih lanjut, Jokowi menyatakan bahwa pemerintah tidak pernah melarang masyarakat untuk melakukan aksi demokrasi selama sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Di Patung Kuda (Jakarta), di depan Istana juga demo, juga hampir setiap minggu, setiap hari juga ada, juga enggak ada masalah," bebernya.
Sebelumnya, Anies Baswedan menyinggung penurunan indeks demokrasi Indonesia dan kekhawatiran terhadap minimnya kehadiran oposisi dalam debat perdana Pilpres 2024.
"Indeks demokrasi kita menurun. Bahkan, pasal kewenangan karet kepada pengkritik misal UU ITE atau Pasal 14 UU no 1 tahun 1946 itu kebebasan berbicara terganggu."
Anies juga menyoroti minimnya kehadiran oposisi yang membuatnya khawatir akan netralitas pemilu.
"Kedua oposisi minim, ujiannya besok bisakah pemilu netralitas," pungkasnya.