Badan Besar Nyali Mental Tempe Dalang Aksi Berdarah Digerebek Polisi Inilah Penangkapan Dramatis

Marco karundeng di tangkap
Sumber :
  • Viva.co.id

Siap –Pada Sabtu, 25 November 2023, Marco Karundeng, salah satu anggota Laskar Manguni, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh aparat kepolisian. 

Waduh Mengerikan! Sejarah Suku Manguni yang Ditantang Habib Bahar : Emang Punya Nyali

Tindakan ini merupakan buntut dari aksi provokasi yang berbau SARA di media sosial terkait bentrok di Bitung, Sulawesi Utara.

"Sudah (Marco Karundeng jadi tersangka)," ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yusuf Sutejo saat dihubungi VIVA Nasional Sabtu, 2 Desember 2023.

Berseteru dengan Andy Rompas, Habib Bahar Sedang Melakukan Latihan Boxing dan Silat

Penangkapan Marco Karundeng ditangani oleh tim Siber Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur (Kaltim). 

Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @blackshark_7890, polisi berhasil mendeteksi titik koordinat keberadaan Marco Karundeng.

Disorot Panglima Manguni Andy Rompas, Habib Bahar: Terkadang Kita Itu Harus Jahat!

Pertunjukkan penangkapan terjadi di perairan Kalimantan Timur, di mana Marco Karundeng diringkus oleh anggota tim Siber Polda Kaltim saat bersembunyi di dalam sebuah kapal.

Dia tampak mengenakan kaos berwarna hitam sambil menggendong ransel, pasrah saat digiring oleh petugas ke speedboat polisi.

Sebelumnya, Dirreskrimsus Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol Stefanus Michael Tamuntuan, melalui unggahan di akun Humas Polres Bitung, menyatakan bahwa pelaku sedang menjalani pemeriksaan di Polda Kaltim.

"Atas nama MK tersebut sudah diamankan. Sekarang di Polda Kaltim dalam pemeriksaan," ucapnya.

Penangkapan ini merupakan hasil dari koordinasi dan kerja sama antara Polda Sulawesi Utara dan Polda Kalimantan Timur. 

Hasil patroli siber dan penelusuran menunjukkan bahwa akun media sosial atas nama MK diduga mengandung ujaran kebencian.

"Kemudian kita deteksi, kita cari, deteksi (MK) ada di wilayah di luar Sulut. (Ada di) Kalimantan Timur," kata Stefanus Michael Tamuntuan. 

"Situasi sudah kondusif, diharapkan untuk tidak ada lagi yang posting seruan-seruan atau komentar-komentar yang mengandung ujaran kebencian terkait SARA, supaya masyarakat tidak resah dan bisa beraktivitas lagi," pungkasnya.