Serangan Laskar Manguni Guncang Kota Bitung, FPI Bersiap Jihad Melawan Pendukung Zionisme
- Tangkap layar
Siap –Pada Sabtu, 25 November 2023, Kota Bitung, Sulawesi Utara, menjadi saksi terjadinya serangan terhadap massa Aksi Damai Solidaritas untuk Palestina.
Front Persaudaraan Islam (FPI) memberikan respon tegas melalui pernyataan sikapnya, yang menyoroti beberapa aspek kontroversial terkait peristiwa tersebut.
Dalam pernyataan sikapnya, FPI secara bulat mendukung aksi damai tersebut, menyebutnya sebagai tindakan yang sejalan dengan kebijakan luar negeri Indonesia, serta diakui sebagai aksi yang legal dan konstitusional yang dilindungi oleh hukum.
Namun, sorotan utama FPI tertuju pada serangan yang dilakukan oleh kelompok yang mengaku sebagai Ormas Pasukan Manguni Makasiouw terhadap peserta aksi damai.
FPI mengecam keras serangan biadab tersebut, menuntut pembubaran organisasi dan penangkapan para provokator yang merusak toleransi antar umat beragama.
Tidak hanya itu, FPI juga mengutuk pengibaran bendera Zionis Israel oleh Pasukan Manguni, menganggapnya sebagai pengkhianatan terhadap amanat konstitusi dan pelanggaran terhadap peraturan luar negeri yang melarang pengibaran bendera Zionis Israel.
Pernyataan FPI juga mencuatkan kecaman terhadap sikap aparat keamanan yang dinilai membiarkan serangan tersebut terjadi, menuntut pencopotan Kapolres Bitung yang dianggap tidak mencegah serangan terhadap aksi damai.