Tegas! Kepala Dinkes Depok Blacklist Vendor yang Berikan Kuah Sup untuk Cegah Stunting

Kepala Dinkes Depok Mary Liziawati soal stunting
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati menegaskan telah memutus kontrak salah satu vendor usai bikin gaduh.

Pemkot Depok Gagal Cegah Stunting SS Buka Suara, Begini Katanya

Adapun vendor tersebut merupakan Wira usaha baru atau WUB di wilayah Kecamatan Tapos, Depok.

Adapun buntut pemutusan kontrak itu terkait dengan menu pemberian makanan tambahan atau PMT lokal cegah stunting yang dianggap tidak layak.

Tumpang Tindih Kebijakan Jadi Penyebab Peningkatan Stunting di Depok, Supian Suri Beri Solusi Begini

WUB itu viral setelah memberikan memu berupa kuah dan nasi. 

"(WUB yang diputus kontrak) ada di Tapos," kata Kepala Dinkes Depok, Mary Liziawati dikutip pada Sabtu, 18 November 2023.

Raih Gelar Doktor dan Dapat Nilai Tertinggi Supian Suri Siap Melayani Warga Depok

Ia mengakui, WUB tersebut diputus kontrak lantaran ada ketidaksesuaian menu yang direkomendasikan oleh Dinkes.

"Yang hari pertama ya, mereka kan ketidaksesuaian menu hari pertama. Jadi akhirnya dievaluasi, dirasa belum memenuhi ketentuan yang ada," jelasnya. 

Mary mengatakan, sebernya nasi dengan tahu memenuhi syarat, tapi karna hari itu seharusnya kudapan namun oleh yang bersangkutan justru disiapkan nasi dan sayur sop. 

"Sekarang sudah berganti WUB. Karena ini kontraknya beda-beda ya, ada yablng pesan empat hari," tuturnya.

Sebagai informasi, PMT lokal program Dinkes Depok itu diperuntukkan pada 9.982 anak atau balita guna mencegah stunting.

Adapun program itu menelan anggaran sebesar Rp 4,9 miliar. Dengan rincian Rp 18 ribu per paket selama 28 hari.