4 Fakta di Balik Hubungan Spesial Celine dan Jaksa Agung, Pernah Diajak ke Rumah Dinas

Siap – Baru-baru ini, publik digegerkan dengan isu kedekatan spesial antara artis cantik Celine Evangelista dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Bahkan, kabarnya, janda muda itu sampai punya panggilan khusus loh.

Isu tersebut kali pertama mencuat lewat pengakuan seorang terdakwa kasus korupsi di Sulawesi Tengah (Sulteng), Amalia. Ia mengklaim kenal dekat dengan Celine.

Hubungan itu dimanfaatkannya untuk terlepas dari jeratan korupsi tambang. Menurut Amalia, artis cantik tersebut punya kedekatan khusus dengan Jaksa Agung yang disebutnya Papa.

Bahkan, Amalia mengaku, dirinya telah menyetor uang ratusan juta rupiah pada Celine agar dapat membantunya lepas dari jeratan hukum korupsi.

Lantas benarkah Celine Evangelista memiliki hubungan spesial dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin?

Menanggapi rumor yang beredar ini, pihak Kejaksaan Agung akhirnya angkat bicara.

Menurut Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, I Ketut Sumedana dalam keterangan tertulisnya, ada beberapa fakta hukum yang perlu diluruskan atas rumor yang kadung viral itu.

Berikut adalah empat fakta soal hubungan Celine Evangelista dan Jaksa Agung di balik tudingan terdakwa korupsi.

1. Aliran Uang Korupsi

Sumedana memastikan, bahwa terdakwa Amelia telah memanfaatkan kedekatannya dengan Celine Evangelista, dan berusaha melakukan pendekatan dengan keluarga terdakwa dalam perkara tambang di Sulawesi Tenggara.

"Terdakwa Amelia telah mengeruk keuntungan pribadi sebesar Rp 6 miliar," katanya pada Jumat, 3 November 2023.

Lalu, berdasarkan keterangan terdakwa Amelia, artis Celine Evangelista menerima uang sebesar Rp 500 juta.

"Namun secara tegas, Celine Evangelista membantahnya."

Tim penyidik tidak melakukan pemeriksaan dalam tahap penyidikan karena ketiadaan saksi dalam kejadian tersebut.

2. Terdakwa Tidak Kenal Jaksa Agung

Sumedana mengatakan, bahwa terdakwa Amelia tidak mengenal dan tidak pernah bertemu dengan Jaksa Agung, ST Burhanuddin.

"Dia (terdakwa) hanya memanfaatkan kedekatannya dengan artis Celine Evangelista, yang seolah-olah bisa mengurus perkara apapun di kejaksaan," katanya.

3. Waspada Catut Nama

Lebih lanjut Sumedana juga mengatakan, menanggapi adanya praktik pemerasan yang mengatasnamakan Jaksa Agung dalam perkara tambang di Sulawesi Tenggara.

Terkait hal itu, ST Burhanuddin memerintahkan siapapun yang terlibat agar ditindak tegas, termasuk dari pihak internal.

4. Hubungan Celine dan Jaksa Agung

Melalui keterangan tertulisnya ini, Sumedana membenarkan artis Celine Evangelista memiliki kedekatan secara kekeluargaan dengan keluarga istri dari Jaksa Agung, yakni Sruningwati Burhanuddin dan anak perempuannya.

"Bahkan, dalam setiap acara kunjungan kerja di daerah, Ibu Sruningwati Burhanuddin beberapa kali mengajak Celine Evangelista untuk mengisi acara sebagai MC," jelasnya.

Baca Juga: Heboh Diguyur Koruptor Rp 500 Juta hingga Sebut Papa ke Jaksa, Celine: Ga Berasa Ya  

Tak hanya itu, Sumedana mengatakan, dalam beberapa kesempatan Celine Evangelista juga sering mendapat undangan untuk mengisi acara keluarga di rumah dinas Jaksa Agung.

"Oleh karenanya, Ibu Sruningwati Burhanuddin telah menganggap Celine Evangelista sebagai anak karena memiliki hubungan dekat dengan anak perempuannya," ucap Sumedana.

Selain itu, Celine Evangelista juga pernah mengisi acara sebagai MC di acara PERSAJA Charity Concert yang dihadiri oleh Jaksa Agung.

"Beredarnya pemberitaan yang tidak sesuai dengan fakta sebenarnya, membuat kami harus memberikan klarifikasi sehingga tidak semakin meluas dan merugikan kejaksaan secara institusional," kata Sumedana.

Sebab menurutnya, isu ini dapat mengganggu kejaksaan yang sedang masif dalam melakukan pemberantasan korupsi dengan jumlah triliunan.

"Demikian klarifikasi sekaligus jawaban pemberitaan yang selama ini berkembang, karena cenderung menyudutkan dan merugikan Jaksa Agung secara pribadi dan keluarga."

"Selain itu saudara Celine Evangelista juga turut dirugikan secara personal dan keluarga. Semoga pemberitaan ini tidak menjadi polemik yang berlarut-larut dan disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," imbuh Sumedana.