Dalam Semalam Bogor Dilanda Bencana Alam sampai 19 Kali, Berikut Detailnya

Bencana alam di Bogor
Sumber :
  • viva.co.id

Siap – Sebanyak 19 peristiwa bencana alam terjadi di Bogor dalam semalam, mulai dari pohon tumbang, tanah longsor, angin kencang, hingga banjir. Demikian dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Jawa Barat.

Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon Mahoni Tumbang di Depok Timpa Pengendara Motor

Peristiwa tersebut berlangsung pada Sabtu (9/11) pagi hingga Ahad (10/11) dini hari. Kejadian ini terbanyak sepanjang cuaca ekstrem pada November 2024.

"Total ada 19 kejadian dengan rincian dahan patah atau pohon tumbang sebanyak sembilan kejadian, tanah longsor lima kejadian, angin kencang empat kejadian, dan banjir satu kejadian," kata Kepala Pelaksana BPBD Hidayatulloh seperti dikutip di Bogor, Ahad, 10 November 2024.

Jalan Tertutup Banjir, Angkot Jurusan Kebayoran – Ciputat Nyemplung ke Kali

Peristiwa tersebut tersebar di 5 kecamatan di antaranya Bogor Utara ada 4 peristiwa, Tanah Sereal 1 kejadian, Bogor Tengah 2 kejadian, Bogor Barat 5 kejadian, dan Bogor Selatan ada 7 kejadian.

"ada peristiwa pohon tumbang di Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan terdapat satu korban luka ringan. Namun sudah ditangani di Rumah Sakit Ummi," katanya.

Korban Erupsi Gunung Lewotobi Bertambah, Status Jadi Tanggap Darurat Bencana

Hidayatulloh menyebutkan, 61 warga dari 17 kepala keluarga (KK) terdampak. Sebanyak satu orang di antaranya mengalami luka ringan akibat 19 kejadian.

Empat unit mobil milik warga juga terdampak bencana seperti tertimpa pohon tumbang. Sedangkan total rumah terdampak bencana ada delapan unit.

"Rinciannya rumah rusak ringan enam unit, rusak sedang satu unit, dan rusak berat satu unit," katanya.

Atas kejadian bencana ini, Hidayatulloh mengatakan, BPBD Kota Bogor telah melaksanakan imbauan hingga koordinasi tanggap darurat bersama dengan pihak terkait, dan unsur relawan kebencanaan lainnya.

"Kepada pihak terdampak kami telah melaksanakan penanganan darurat ke lokasi kejadian yang terlapor, serta memberikan bantuan darurat kepada pihak terdampak kejadian bencana," tandasnya.