Head to Head Indonesia vs Bahrain Pernah Pesta Gol Sampai 10 - 0, Akankah Terbalas?

Siap –Dalam babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 grup C, Timnas Indonesia bakal melawan Bahrain dan dijadwalkan bertanding pada 10 Oktober 2024 mendatang.

Terkait pertandingan tersebut banyak pihak yang memprediksi bahwa dengan kualitas saat ini, Timnas besutan Shin Tae -yong bakal memilik kans memenangkan laga Indonesia vs Bahrain.

Bahkan, pertandingan tersebut juga dibilang sebagai ajang balas dendam bagi Timnas Indonesia yang pada waktu itu sempat dibungkam dengan skor 10-0 oleh Bahrain.

Nah, berikut head to head Indonesia vs Bahrain.

Diketahui, Indonesia pertama kali bertemu dengan Bahrain pada 27 Agustus 1980 dalam ajang Presiden Cup di Korea Selatan.

Ketika itu Indonesia menang dengan skor ketat 3-2. Setelah itu, dalam dua pertemuan berikutnya di Presiden Cup dan Kualifikasi Piala Asia, berakhir imbang.

Pada pertemuan di 1982 imbang 1-1 dan di 1988 imbang 0-0. Kemudian, Indonesia dan Bahrain kembali bentrok di Piala Asia pada 25 Juli 2004.

Hasilnya tim Merah Putih kalah dengan skor meyakinkan 1-3 di China.

Kekalahan ini lantas dibalas dalam duel Piala Asia selanjutnya yang berlangsung di Jakarta.

Kali ini Indonesia menang 2-1 dalam laga pembuka Piala Asia 2007 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Namun, Indonesia tak pernah menang lagi dalam dua laga teranyar.

Tim Garuda takluk 1-2 pada 2011 dan dipermalukan dengan skor 0-10 dalam Kualifikasi Piala Dunia pada 2012.

Kekalahan 0-10 itu tercipta karena saat itu ada dualisme federasi.

Bahkan sempat terbentuk dua Timnas. Saat itu tim yang dibantai Bahrain bukan representasi skuad terbaik.

Kemudian Indonesia juga pernah kalah 0-1 dari Bahrain pada pertandingan Anniversary Cup di Stadion Pakan Sari, Bogor, pada 2018.

Karenanya duel pada Oktober nanti bisa menjadi sarana balas dendam.

Dengan skuad yang makin menjanjikan, ada potensi tim asuhan Shin Tae Yong ini meraih kemenangan.

Head to Head Indonesia vs Bahrain 27/8/1980:Indonesia 3-2 Bahrain

11/6/1982: Indonesia 1-1 Bahrain

19/6/1988: Indonesia 0-0 Bahrain

25/7/2004: Bahrain 3-1 Indonesia

10/7/2007: Indonesia 2-1 Bahrain

6/9/2011: Indonesia 0-2 Bahrain

29/2/2012: Bahrain 10-0 Indonesia

Sementara disisi lain, media Vietnam yakni Soha memprediksi bahwa Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong mempunyai kesempatan besar untuk memenangkan laga kontra Bahrain di babak ketika kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dalam ulasan pada senin 16/9/2024, media Vietnam Soha menuliskan bahwa tim garuda punyabkans besar membalas dendam atas kekalahan melawan Bahrain.

Pasalnya, dengan memiliki suntikan amunisi baru dengan datangnya dua pemain berkualitas yakni Mess Hilgers dan Eliano Reijnders, timnas Indonesia bakal tampil garang.

Berdasarkan informasi terkini, Ketua Umum PSSI Erick Thohir baru saja membeberkan kabar baik untuk Timnas Indonesia dan penikmat sepak bola nusantara.

"Duo bintang Mees Hilgers dan Eliano Reijnders menjadi tambahan yang sangat berkualitas bagi tim Indonesia untuk mengincar hasil yang baik di dua laga berikutnya," tulis media vietnam tersebut.

Pelatih Shin Tae-yong dan anak asuhnya bertekad untuk membalas dendam ke Bahrain karena lawan inilah yang menyebabkan Timnas menderita kekalahan bersejarah dengan skor 0-10 (pada kualifikasi Piala Dunia 2014 yang digelar di 2012)," ulas Soha.

Dalam ulasannya, Soha juga menuliskan bahwa Timnas Indonesia tinggal selangkah lagi mencatat sejarah baru untuk sepak bola Asia Tenggara. 

"Dengan satu kemenangan lagi, Indonesia akan menjadi wakil Asia Tenggara dengan hasil terbaik di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia. Sebelumnya, Vietnam meraih 4 poin di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022," tulis Soha. 

"Setelah laga melawan Bahrain, Indonesia akan menjamu China di kandang sendiri. Dengan puluhan bintang naturalisasi berkualitas di skuadnya, Indonesia dinilai mampu mengalahkan China yang sedang tampil buruk dan kalah di dua laga, termasuk kalah 0-7 dari Jepang."

"Jika Indonesia memenangkan pertandingan lagi, mereka akan mendapat lima poin di babak kualifikasi ketiga Piala Dunia, secara resmi melampaui rekor lama Vietnam di babak kualifikasi ketiga Piala Dunia 2022. Pelatih Park Hang-seo dan timnya hanya meraih 4 poin setelah 10 pertandingan,"