Lagi Viral Mahasiswi KKN Undip Part 2: Gak Belajar dari Desa Penari
- Istimewa
Siap – Hastag dengan tulisan KKN Undip menempati urutan kedua terpopuler di akun media sosial X atau yang sebelumnya disebut Twitter. Hal itu dikaitkan dengan video tindakan asusila.
Mulanya isu dugaan adanya skandal video asusila tersebut mencuat usai diunggah oleh salah satu akun X (Twitter) @shaimavanillaa.
Lantas seperti apa video viral yang mengaitkan dengan KKN Undip tersebut?
Seperti diketahui, kampus Universitas Diponegoro atau Undip Semarang sempat jadi sorotan publik.
Itu lantaran adanya dugaan kabar terkait meninggalnya salah satu mahasiswi PPDS Anestesi FK Undip yang diduga menjadi korban perundungan.
Nah kekinian, nama Undip kembali viral setelah salah satu cuitan di media sosial X menulis keterangan soal adanya video KKN Undip.
KKN sendiri merupakan akronim dari Kuliah Kerja Nyata yang biasa dilakukan mahasiswa atau mahasiswi untuk melengkapi studi program pendidikan.
Biasanya, KKN dilakukan di luar kampus, dan umumnya berlangsung di wilayah pedesaan.
Nah terkait hal itu, kini muncul narasi soal video viral KKN Undip.
"KKN Undip viral lagi nih anjir videonya sangat, ah sudahlah," bunyi keterangan dalam akun @shaimavanillaa dikutip siap.viva.co.id pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Tak hanya itu, yang bikin penasarannya lagi, akun tersebut juga menulis keterangan soal dugaan hamil duluan alias hamidun.
"Ada info katanya ada yang hamidun juga. KKN aja barusan selese, kok bisa udah ke detect hamidun. Skandal bagian mana lagi ini," sambung akun @shaimavanillaa
Sontak postingan itu menuai beragam reaksi warganet.
"Ini kalau bener, mereka gak takut apa ya kena sial, gk belajar dari kasus kkn desa penari," cuit akun @Blackcoffeelub.
"Ah mana aku kepo," sahut akun @wulaxn.
"Wuih ketinggalan berita apa lagi ya," sahut akun @BknPacarKmu.
Selang sehari berikutnya, hastag dengan KKN Undip menjadi trending topik di X.
Bahkan kekinian, muncul narasi yang tak kalah mengejutkan.
"Mahasiswi KKN Undip part 2" cuit akun @thejoeybarile
Namun demikian, hingga berita ini diturunkan kabar viral itu belum terkonfirmasi.