Tarif Listrik Naik 2 Kali Lipat, Warga Curhat di Media Sosial
- Kompas.com
Siap – Usai lebaran dan pada awal bulan April 2025 diwarnai keluhan warganet terkait lonjakan tagihan listrik. Sejumlah pengguna media sosial, khususnya X (Twitter), mengaku kaget dengan tagihan listrik pasca bayar yang naik hingga dua kali lipat.
Akun X @SeputarTe merangkum berbagai keluhan tersebut.
Salah satu pengguna, @bosleb, mengaku tagihan listriknya melonjak menjadi Rp 700 ribu untuk daya 2.200 VA. Padahal, pada periode diskon Januari-Februari 2025, ia hanya membayar sekitar Rp 250 ribu.
"Aku tiba-tiba lonjak jadi 700 rb.. 2200..waktu januari februari 250 rban..harusnya sih 500 rb kalau tarif kembali normal, tpi kog mlaah jadi 700rb, apa krn ac blum kecuci yah jdi dia kerja extra..," tulisnya.
Keluhan serupa juga disampaikan @kpten yang mengaku tagihannya naik dari Rp 75 ribu (saat diskon) menjadi Rp 230 ribu. "Ih iya betul, kemarin waktu dpt potongan 50% aku cuma bayar 75k an brarti kalo full kan sekitar 150 aja. Tp bulan ini 230k, naik dikit sih tapi kerasa weh kalo diatas 200 mah, padahal pemakaian sama aja kaya bulan" sebelumnya huft," cuitnya.
Namun, tidak semua warganet mengeluhkan lonjakan tagihan. Sebagian menyadari bahwa tagihan kembali normal setelah periode diskon 50 persen berakhir.
Pengguna @snvi mengunggah grafik tagihanlistriknya yang menunjukkan kenaikan dari Rp 370-414 ribu (saat diskon) menjadi Rp 778 ribu. Angka ini dinilai masih normal jika dibandingkan periode sebelum diskon.