Walkot Idris Resmikan Sekolah Calon Atlit Pertama di Kota Depok, Ini Sederet Fasilitas SMPN 30

SMPN 30, sekolah calon atlit pertama di Kota Depok
Sumber :
  • Istimewa

Siap – SMPN 30 Depok yang merupakan sekolah calon atlet pertama yang ada kota tersebut akhirnya resmi beroperasi. Lantas apa saja fasilitas yang di dalamnya? Yuk simak. 

Sebagai sekolah pertama untuk para calon atlit, SMPN 30 Depok tentunya memiliki sederet fasilitas yang sedikit berbeda dari sekolah lainnya, terutama dalam bidang olahraga.

Di SMPN 30 Depok, Jawa Barat ini ada empat lapangan olahraga yang tersedia, yaitu voli, badminton, basket dan futsal. 

Hal ini sejalan dengan peminatan olahraga yang digeluti siswa di antaranya sepak bola, voli, futsal, badminton, karate, taekwondo, silat dan renang.

Kemudian sistem pembelajaran di SMPN 30 Depok ini porsinya lebih banyak peminatan olahraga yang ditekuni para siswa. Sedangkan materi pelajaran yakni pengetahuan umum.

Bangunan seluas kurang lebih 3.500 meter persegi ini memiliki 18 ruang kelas baru (RKB). 

Itu terdiri dari enam kelas VII, lima kelas VIII dan empat kelas IX.

Bangunan ini juga dilengkapi ruang multimedia, laboratorium IPA, unit kesehatan siswa, OSIS, bimbingan konseling.

Lalu ada juga tata usaha, ruang guru, kepala sekolah, perpustakaan, kantin dan mushala.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris menegaskan, kehadiran SMPN 30 di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas ini merupakan bagian dari komitmen pemkot dalam bidang pendidikan. 

“Inilah bukti keseriusan Pemkot Depok di bidang pendidikan, maka peresmian ini merupakan wujud Kota Depok Cerdas Berkarakter, sesuai dengan tagline Disdik Kota Depok,” katanya dikutip pada Kamis, 18 Januari 2024.

Dia juga menjelaskan, kehadiran praktisi pendidikan, guru, wali murid dan semua yang terlibat dalam dunia pendidikan memiliki andil penuh memajukan Kota Depok.

Salah satunya adalah naiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Depok sebesar 82 persen di tahun 2023.

“Bidang pendidikan menjadi salah satu faktor peningkatan IPM di Kota Depok,” tuturnya.

“Untuk itu, Pemkot Depok memberi perhatian lebih dengan membangun ruang-ruang kelas yang nyaman, aman dan representatif, ini komitmen kami,” sambung dia.