Aksi Bela Palestina Meluas, Boikot Produk Israel dan Kekhawatiran PHK Menaker Beri Pemahaman Rinci

Menaker ida fauziah
Sumber :
  • Viva.co.id

Siap –Dalam suasana yang ramai dengan seruan boikot terhadap produk yang mendukung Israel, Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Nadlifah, menyoroti potensi dampak serius terhadap Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). 

Menanggapi hal ini, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengungkapkan bahwa seruan boikot adalah bentuk kepedulian terhadap Palestina, namun juga perlu memperhatikan keseimbangan untuk menghindari kekhawatiran terhadap para pekerja.

"Saya kira ini bentuk ekspresi kepedulian kita kepada saudara-saudara kita di Palestina. Namun, perlu kita jaga keseimbangannya agar tidak menimbulkan kekhawatiran seperti yang disampaikan," ujar Ida dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI.

Menurut Ida, komunikasi intens telah dilakukan dengan perusahaan-perusahaan yang terindikasi berafiliasi dengan Israel. 

Tujuannya adalah agar ekspresi boikot tidak mengganggu kesempatan pekerja yang bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut.

Nur Nadlifah, sebagai anggota DPR RI, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap nasib para pekerja yang mungkin terdampak oleh boikot tersebut. 

Produk-produk yang menjadi target boikot merupakan konsumsi sehari-hari masyarakat.

"Dalam masa-masa yang sensitif ini, kita perlu antisipasi agar tidak terjadi PHK berlebihan, dan kita bisa menjalani masa-masa sensitif ini dengan baik," tambah Nur Nadlifah.

Menteri Ida Fauziyah menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan dalam ekspresi kepedulian terhadap isu Palestina, sambil memastikan keberlanjutan pekerjaan dan menghindari dampak negatif terhadap para pekerja di tengah seruan boikot yang meluas.