Janji Kampanye Wali Kota Depok dan Wakilnya Soal Pembangunan Madrasah Negeri Mulai Terwujud

Ilustrasi gedung sekolah
Sumber :
  • Siap.Viva.co.id sumber. Istimewa

Siap –Sejak terpilih sebagai kepala daerah, janji Wali Kota Depok, Mohammad Idris, dan wakilnya, Imam Budi Hartono, untuk membangun madrasah negeri di Kota Depok telah menjadi sorotan publik. 

Namun, hingga jelang akhir masa jabatan mereka, janji tersebut belum juga terealisasi.

Kondisi ini memprihatinkan banyak pihak, mengingat bahwa saat ini Kota Depok hanya memiliki satu madrasah negeri. 

Bahkan madrasah negeri satu-satunya yang ada di Depok berlokasi di perbatasan Depok dan Kabupaten Bogor, tepatnya di kawasan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, dan setara dengan SMP, atau yang disebut madrasah tsanawiyah (MTs).

Untuk menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Depok, Supian Suri, mengangkat bicara. Menurutnya, janji kampanye tersebut akan segera terpenuhi. 

"Ini lagi kita coba siapkan, nanti kita lihat. Prinsipnya ini menjadi janji Pak Wali, Pak Wakil untuk membuat sekolah negeri di setiap kecamatan," kata Supian Suri pada Jumat, 20 Oktober 2023.

Suri juga menjelaskan bahwa janji kampanye tersebut mencakup pembangunan MTs negeri, MA negeri, atau bahkan MI negeri. 

Namun, ini tidak berarti bahwa setiap kecamatan akan memiliki madrasah negeri. 

Ini berarti sekolah negeri berbasis agama, seperti MTs negeri, MI negeri, dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN), akan ada di Kota Depok dan lahan untuk pembangunan akan diserahkan kepada Kementerian Agama.

Menurut Bang SS, seperti Supian Suri akrab disapa, janji kampanye Wali Kota Depok dan wakilnya akan segera terpenuhi.

"Itu akan dipenuhi, mudah-mudahan. Sekali lagi, sebelum masa bakti beliau selesai, bisa diserahkan lahannya untuk Kemenag untuk dibangun madrasah negeri," tuturnya.

Lebih lanjut, untuk Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), lahan sudah tersedia di wilayah Kecamatan Sukmajaya, sementara untuk Madrasah Aliyah Negeri (MAN), lahan direncanakan berada di wilayah bekas RPH Rangkapanjaya.

Dalam prinsipnya, ini adalah upaya untuk memenuhi janji kampanye Wali Kota Depok, Mohammad Idris, dalam membangun sekolah negeri berbasis agama, seperti MTs negeri, MI negeri, dan Madrasah Aliyah Negeri di seluruh kecamatan Kota Depok. Lahan-lahan ini akan diserahkan kepada Kementerian Agama untuk pembangunan.