Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Polisi dikabarkan menggerebek pabrik uang palsu di area kampus Universitas Islam Negeri atau UIN Alauddin Makassar. Sejumlah pegawai perguruan tinggi tersebut diduga

Alhasil, Warganet berlomba-lomba untuk mencari link video tersebut, tapi sebagian besar yang tersebar ternyata hanyalah scam atau sekadar trik untuk menarik perhatian.

Jagat dunia maya kembali dihebohkan dengan postingan gambar diduga konten dewasa. Tayangan yang beredar di media sosial itu diberi judul Video Daster Pink Sidoarjo.

Kasus penganiayaan yang dialami dokter koas di Palembang terus berbuntut panjang. Adapun kejadian ini diduga dipicu aduan Lady Aurellia Pramesti, mahasiswi FK Unsri ke

Gembala GBI Rock Home Depok, Pendeta Dr. Virgie Hutauruk mengungkapkan, kegiatan sosial ini sudah berlangsung selama empat tahun setiap momen Natal. Berikut ulasannya

Semoga perjalanan cinta Putri Zulkifli Hasan dan Zumi Zola selalu diberkahi dan menjadi sakinah, mawaddah, wa rahmah.

Sejumlah artikel Trending menarik perhatian pembaca VIVA, Sabtu 14 Desember 2024. Salah satunya, harta kekayaan keluarga mahasiswa kedokteran yang menganiaya ketua Koas.

Kasus buronan Harun Masiku kembali menjadi sorotan publik. Sekjen Pemuda Muhammadiyah desak PDIP segera tindak tegas pecat Hasto Kristiyanto.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan pengakuan jelang laga melawan Vietnam pada laga ketiga Grup B Piala AFF 2024.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan mutasi besar-besaran di tubuh TNI, 72 kolonel mendapat promosi jabatan dan naik pangkat menjadi brigadir jenderal.

Salah satu warga Tanara, Kabupaten Serang, Ismail, memberikan klarifikasi terkait tuduhan yang beredar di media sosial bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2 disebut

Kuasa hukum Charlie Chandra, Alvin Lim memberikan klarifikasi penting terkait kasus kliennya yang melibatkan sengketa tanah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK 2). Dalam s

Pengacara sekaligus konsultan hukum Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2, Muannas Alaidid, mengkritik keras tindakan Said Didu yang mendatangi Desa Muara, Kecamatan Telu