Mengenang Kejayaan Dele Alli: Dari Bintang Muda hingga Penurunan Karier
- transfermarkt
Siap – Dele Alli, gelandang serang asal Inggris, pernah menjadi bintang muda yang bersinar di dunia sepak bola.
Pada puncak kariernya, Alli dikenal sebagai salah satu gelandang paling berbakat di Premier League, tampil impresif bersama Tottenham Hotspur dan tim nasional Inggris.
Namun, perjalanan gemilangnya kini memudar seiring berjalannya waktu, dan banyak yang bertanya-tanya apakah Alli bisa kembali ke level permainan terbaiknya.
Pada periode 2016 hingga 2018, Alli benar-benar mencuri perhatian dengan berbagai pencapaian luar biasa.
Salah satu yang paling mencolok adalah kemampuan mencetak gol yang luar biasa.
Sebagai gelandang, ia mampu mencetak gol-gol spektakuler, termasuk voli legendarisnya melawan Crystal Palace yang menjadi sorotan banyak orang.
Alli tak hanya berperan sebagai pengumpan, tapi juga sebagai pencetak gol utama, sering kali tiba di posisi yang tepat untuk menyelesaikan serangan.
Selain itu, Alli memiliki visi permainan yang luar biasa tajam.
Kemampuannya untuk membaca permainan dan melihat peluang yang tak terlihat oleh pemain lain menjadikannya aset berharga untuk Tottenham.
Umpan-umpannya yang cerdik sering kali membuahkan assist, sementara larinya yang tanpa bola ke kotak penalti lawan memberikan ancaman besar di setiap pertandingan.
Daya serang Alli juga tak kalah memukau.
Kecepatan dan ketajamannya dalam menembus pertahanan lawan membuatnya menjadi pemain yang sulit dihentikan.
Ia tak ragu untuk bergerak ke depan dan mengambil posisi strategis dalam serangan.
Penampilannya yang agresif dan penuh semangat sering kali menghasilkan gol-gol penting yang membantu Timnas Inggris dan Spurs meraih kemenangan.
Namun, puncak karier Alli bukan hanya tentang statistik atau gol-gol indah.
Dia juga menjadi bagian dari Timnas Inggris yang mencapai semifinal Piala Dunia 2018, sebuah prestasi yang membawa angin segar bagi sepak bola Inggris.
Alli, meski tidak mencetak banyak gol dalam turnamen itu, tetap menjadi bagian penting dalam permainan tim dengan kontribusinya yang tak ternilai.
Sayangnya, setelah mencapai puncak tersebut, Alli menghadapi penurunan performa yang cukup signifikan.
Beberapa faktor seperti cedera, perubahan taktik di Tottenham, serta masalah kebugaran dan mentalitas menjadi tantangan besar bagi kariernya.
Kini, ia tengah berjuang untuk kembali ke jalur yang pernah membawanya ke puncak kejayaan.
Meski begitu, tidak ada yang meragukan potensi besar yang dimiliki Alli.
Usianya yang masih muda memberi harapan bahwa ia bisa bangkit kembali dan kembali menunjukkan kemampuannya.
Namun, pertanyaan besar tetap ada: Akankah Dele Alli bisa kembali ke level tertinggi dan mengulangi kejayaannya yang dulu?