Bahrain Kena Tulah Usai Curangi Timnas Indonesia, Pelatihnya Sampai Ngomong Begini

Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • YouTube Cetakgol IDN

Siap – Pelatih Bahrain, Dragan Talajic nampaknya tak kuasa menutupi ketakutannya melawan Timnas Indonesia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti. Lantas seperti apa kekhawatirannya pada aksi balas dendam skuad Garuda?  

Komentar Jujur Pelatih Malaysia Usai Timnas Indonesia Pecundangi Myanmar di AFF 2024

Dilansir dari channel YouTube Cetakgol IDN, Tim Nasional Bahrain sedang dalam situasi kacau setelah gagal meraih kemenangan di dua laga terakhir. 

Dragan Talajic harus memutar otak untuk mengatasi situasi buruk yang menimpa skuad Mutiara Teluk tersebut. Pasalnya, nasib pelatih asal Yugoslavia ini sedang berada di ujung tanduk. 

Gregetan Lihat Lawan Brutal, Justin Hubner Bakal Turun Bela Timnas Indonesia?

Belum lagi mereka semakin ketar-ketir dengan kekuatan Timnas Indonesia yang semakin kuat dengan kedatangan para keturunan grade A. 

Bahrain sendiri sudah mencoba meminta bantuan dari AFC dan FIFA untuk kembali mengakali laga melawan skuad Garuda. Lantas seperti apa ulasannya? Yuk simak. 

Ketakutan Pelatih Myanmar Terbukti, Timnas Indonesia Jadi Mimpi Buruk Rival di Asean

Kehilangan Tuah Sejak Curangi Indonesia 

Bahrain sempat berada di atas angin, di awal bergulirnya ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasukan Mutiara Teluk itu sampai mengalahkan Australia dan menahan imbang Timnas Indonesia. 

Padahal Mohamed Marhun dan kawan-kawan mendapatkan banyak bantuan dari Ahmed Alkaf, wasit di laga kontra Indonesia. 

Hal ini terlihat dari Ahmed Alkaf yang sering memberikan keputusan menguntungkan pasukan Dilmun. Salah satunya ketika anak asu dragan talajik mencetak gol penyimbang di menit ke-99.

Saat itu wasit hanya memberikan tambahan waktu selama 6 menit. 

Kejanggalan bertambah saat Ahmed Alkaf meniup peluit panjang usai Bahrain mencetak gol. 

Nggak heran Bahrain dianggap menang dengan cara culas saat kontra Timnas Indonesia. 

Bahkan kecurangan yang dilakukan Bahrain sampai membuat Shin Tae yong mengecam kepemimpinan Ahmed Alkaf. 

"Ada beberapa hal yang memalukan pada laga ini, dalam hal ini saya menyorot keputusan wasit yang terlalu berat sebelah ke tuan rumah," ucap coach Shin. 

Sialnya, lagi performa skuad Mutiara Teluk langsung anjlok setelah mencurangi Timnas Indonesia.

Bahrain engak mampu meraih satupun kemenangan di tiga laga terakhir mereka di ronde ketiga. dapel divers hanya mampu menahan imbang Arab Saudi dengan skor 0-0. 

Setelah itu anak asuh Dragan Talajic malah dipermalukan China dengan skor 0-1 di hadapan publiknya sendiri. Bahkan Walid Haam malah mendapatkan kartu merah di laga tersebut. 

Puncak kegagalan Bahrain terlihat dari hasil imbang di laga kontra Australia. Pasukan Muharabi Dilmun sempat unggul dari negeri Kangguru dengan skor 2-1 hingga menit ke-90. 

Namun Australia yang dijuluki Sokros mampu menyamakan kedudukan di menit ke-96 lewat Kusini Yengi. 

Berharap Lolos ke Piala Dunia 

Runtutan hasil buruk membuat Bahrain terlempar ke posisi ke-lima grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, zona Asia

Hasil ini dinilai semakin mempersulit skuad Mutiara Teluk untuk lolos dari ronde ketiga.

Padahal Dragan Talajic sebelumnya sudah pede menyebut anak asuhnya akan mengalahkan Australia. 

Nyatanya, rasa sombong tersebut berhasil dibungkam oleh Australia yang berhasil menahan imbang. Gara-gara hal itu Talajic sedang dirumorkan akan dipecat oleh BFA dalam waktu dekat. 

Laga kontra Timnas Indonesia dinilai menjadi salah satu penentu nasib pelatih berusia 59 tahun ini. 

Meski begitu Mahdi Abdul Jabar pede kalau rekan-rekannya bisa mempertahankan nasib dari Talajic. Mereka berjanji akan mendulang banyak poin di sisa laga. 

"Kami sekarang sudah mengantongi en poin tetapi masih banyak poin lagi yang bisa diraih di pertandingan berikutnya kami akan terus berjuang di setiap pertandingan," ucap Abdul Jabar 

Ketakutan dengan Indonesia 

Keyakinan publik Bahrain yang awalnya optimis timnya akan mendulang banyak poin justru kini berbanding terbalik. Mereka mulai ketar ketir. 

Alasannya, Timnas Indonesia saat ini sedang mengalami lonjakan yang luar biasa. Dragan Talajic bahkan mengakui kalau skuad Garuda merupakan salah satu tim yang mungkin akan jadi batu sandungan Bahrain. 

"Kami harus bekerja keras untuk mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya. Laga yang tersisa akan semakin sulit khususnya duel melawan Indonesia," ungkap Talajic. 

Bahkan mantan pelatih Bahrain yakni Samir Kamam yakin kalau Indonesia akan tampil mengejutkan saat menjamu Bahrain di Gelora Bung Karno pada 25 Maret 2025, mendatang. 

"Kita memang tidak mengetahui permainan Indonesia, dan kita juga tak tahu siapa pemain yang akan dipantau, karena semuanya sudah berubah. Akan tetapi kita tidak akan hanya memantau satu pemain saja, karena ini merupakan permainan tim," katanya. 

Ketakutan Bahrain ini nggak lepas dari Timnas Indonesia yang akan kedatangan pemain keturunan grade A baru.