Cicil Janji Kampanye, Dua Madrasah Negeri Baru di Depok Akan Dibuka Tahun 2025

Madrasah negeri di Depok
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Keberadaan madrasah negeri yang masih sangat minim di Kota Depok, Jawa Barat kembali menjadi perhatian banyak pihak.

Bergerak Secara Mandiri Komunitas Kopi Susu Buat Struktur Pemenangan Supian Suri di Pilkada Depok

Padahal, pembangunan madrasah negeri adalah bagian dari salah satu janji kampanye Wali Kota Depok, Mohammad Idris dan wakil-nya, Imam Budi Hartono.

Kala itu, saat musim Pilkada beberapa tahun lalu, keduanya sempat melontarkan janji akan membangun madrasah negeri di tiap kecamatan di Kota Depok.

Pertama di Indonesia! ASN Ini Rela Lepas Jabatan Sekda Depok hingga Komut Demi Tumbangkan PKS

Namun nyatanya, hingga jelang akhir masa jabatan, Depok sampai saat ini hanya memiliki satu madrasah negeri setingkat SMP atau yang disebut MTs. Itu pun sejak berpisah dengan Kabupaten Bogor.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri akhirnya ikut angkat bicara.

Dongkol 20 Tahun Dicuekin Pemkot, Instruktur Senam Dukung Supian Suri Lawan Petahana Depok

Menurutnya, pembangunan madrasah negeri itu akan direalisasikan dalam waktu dekat ini.

Bahkan, kata pria yang akrab disapa Bang SS itu, Pemkot Depok telah menyiapakan dua aset untuk pembangunan madrasah negeri yang bakal diserahkan ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag).

"Jadi sesuai arahan Pak Walikota, sebetulnya kami sudah mempersiapkan lahan di dua tempat," katanya dikutip pada Selasa, 17 Oktober 2023.

Ia juga mengatakan, rencananya proyek lanjutan itu akan direalisasikan sesuai janji kampanye Wali Kota Depok, yakni membangun madrasah negeri di tiap kecamatan.

Untuk sementara ini, kata Bang SS, pembangunan madrasah negeri itu bakal dibangun di dua kecamatan, yakni Pancoranmas dan di kawasan Sukmajaya.

Menurut Bang SS, Kemenag tidak mendesak tiap kecamatan harus ada madrasah aliyah negeri (MAN), madrasah tsanawiyah negeri (MTsN) atau madrasah ibtidaiyah negeri (MIN).

"Karena sudah banyak sekolah swasta," jelasnya.

Sekda Depok itu lantas berharap, ada tambahan untuk pembangunan MAN dan MIN yang memang di Depok belum ada.

"Jadi yang disiapkan Pemerintah Kota Depok dalam hal ini yang sudah ada lahannya adalah MIN dan MAN," tuturnya.

Bang SS menyebut, bahwa untuk MIN sudah ada arahan dari Wali Kota Depok, yakni dilahan bekas SDN Mekarjaya 24.

"Bangunan fisiknya juga sudah ada. Tinggal diproses penyerahan, kemarin Pak Wali Kota dan Pak Wakil berharap gedungnya sudah direnovasi sedikit, supaya terlihat bagus," tutur dia.

Bang SS berpendapat, tidak ada kendala yang membuat janji kampanye pasangan Idris-Imam itu menjadi terhambat. Hanya saja, menurut dia terdapat sejumlah hal yang lebih diprioritaskan.

"Karena memang kita fokus sama beberapa hal dari kemarin, sebetulnya proses ini juga kita komunikasikan dengan Kemenag sebetulnya sudah lama memang tinggal mekanismenya saja," tuturnya.

Bahkan, lanjut dia, Pemkot Depok telah melakukan komunikasi sekaligus menyusun MoU dengan Kemenag RI terkait pembangunan madrasah negeri ini.

Ia juga mengatakan, penyerahan dua aset ke Kantor Kemenag Kota Depok itu akan dilakukan sebelum akhir tahun ini.

"Ya maksimal tahun 2025 nanti sudah dapat digunakan," pungkasnya.