Ridwan Kamil Figur Paling Kompetitif Jadi Lawan Anies di Pilgub DKI Jika Head To Head Selisih Tipis

Ridwan Kamil Figur Paling Kompetitif Jadi Lawan Anies
Sumber :
  • istimewa

Siap – Meski nama Anies Baswedan memiliki elektabilitas yang cukup tinggi di Jakarta, potensi munculnya kuda hitam masih terbuka. Nama Ridwan Kamil di rasa cukup kompetitif untuk melawan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Benarkah Ribuan Warga DKI Jakarta Hadiri Pembentukan Partai Anies?

Untuk menguji siapa diantara kedua nama tersebut yang mempunyai elektabilitas tertinggi, Lembaga survei indikator politik Indonesia menggelar simulasi Pilkada Jakarta dengan dua pasang nama kedua nama yang diuji elektabilitasnya jika berhadapan adalah Anies dan Ridwan Kamil.

"Dari data yang kami punya, berbagai simulasi itu, dalam simulasi head to head nama-nama tadi (suaranya) cenderung nambah ke Ridwan Kamil. Makanya saya mengatakan bahwa Ridwan Kamil punya potensi sebagai calon yang lebih inklusif karena dia narik (suara) dari pendukung yang lain,” terang Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, saat memberikan keterangannya pada, Kamis, 25 Juli 2024.

Anies Disebut Kutu Loncat Politik, Rocky Gerung: Ya Itu Fakta yang Terjadi?

Dalam simulasi tersebut, sosok Anies mengantongi elektabilitas sebesar 50,1 persen. Sedangkan sosok Ridwan Kamil memperoleh elektabilitas sebesar 38,8 persen.

Mengingat Ridwan Kamil belum melakukan aktivitas politik secara intens di Jakarta, gap atau selisih elektabilitas itu tipis dan tidak terlalu jauh.

Ketika Anies Dicecar Najwa Shihab Soal Parpol Tersandera Kekuasaan, Gagal Nyalon Playing Victim?

Burhanuddin menjelaskan, elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta masih struggling. Namun demikian, perolehan hasil survei yang digelar oleh Indikator Politik melihat adanya peluang untuk politisi partai Golkar tersebut.

”Tetapi, lagi-lagi di Jakarta (RK) bukan tanpa peluang. Ridwan Kamil masih terbuka peluangnya meskipun peluangnya tidak sebesar di Jawa barat. Tetapi, bukan berarti dia kartu mati di Jakarta. Karena kemampuan Ridwan Kamil untuk menarik pendukung yang lain itu lebih kuat,” paparnya.

Halaman Selanjutnya
img_title