Sukses Tekan Angka Kemiskinan, Walkot Depok Siapkan Fasilitas untuk UMKM, Ini Tempatnya

Wali Kota Depok, Mohammad Idris soal UMKM atau WUB
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Wali Kota Depok, Mohammad Idris kembali memastikan komitmennya untuk mendukung upaya meningkatkan ekonomi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

UMKM Rowtea dari Binjai Sukses Menembus Pasar Nasional, Kini Jadi Pemasok BUMN Lewat PaDi UMKM

Salah satunya hal itu dibuktikan Idris dengan mengunjungi Bazar Kue Subuh besutan Wirausaha Baru (WUB) di Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok belum lama ini. 

Dalam kunjungannya itu, Idris bahkan sempat memborong sejumlah produk makanan dari para WUB tersebut.

Idris Akhirnya Ucapkan Selamat untuk Supian-Chandra Usai Kalahkan Petahana Depok: Suara Terbanyak

Usai membeli produk-produk UMKM, ia juga menyempatkan diri untuk berbincang dengan para pelaku usaha, membahas keberhasilan program 5.000 WUB dan 1.000 Perempuan Pengusaha yang berjalan di Kota Depok sejak tahun 2022.

Idris mengaku mengapresiasi program Kue Subuh Kukusan atau Kusuka, dimana terdapat 56 UMKM yang tergabung di dalam program itu.

Jalan Terjal Persikad Ditangan Petahana Depok, Terlilit Utang hingga 'Tersandera' di Cirebon

Menurutnya, para pelaku UMKM itu berhasil mengimplementasikan ilmu-ilmu yang sudah didapat selama mengikuti program WUB besutan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

"Sebenarnya program ini sudah berjalan lama, karena Pak Faishal (inisiator Kusuka) WUB dengan omzet tertinggi dan sudah kami kasih penghargaan, sehingga dia termotivasi untuk memajukan WUB yang lain di wilayah ini dan sekitarnya, khususnya Beji," kata dia dikutip pada Jumat, 16 Februari 2024.

"Makanya dia (Pak Faishal) buat komunitas namanya Kusuka, nanti dengan program ini bisa ditingkatkan omzet mereka (para UMKM)," sambungnya.

Lebih lanjut Idris juga memastikan, bahwa Pemkot Depok akan mendorong UMKM agar bisa memanfaatkan fasilitas publik, seperti di Sungai Elok Cantik dan Menawan (SeCAWAN) yang berada di Kelurahan Depok Jaya, sebagai sarana pemasaran produk usaha.

"Terkait tempat ini karena di sini beda dengan Ramanda relatif lebih laku, nanti misalnya di SeCAWAN itu bisa dimanfaatkan, kalau di Ramanda kan aset pribadi," jelasnya.

Ia membeberkan, keberhasilan program WUB dan Perempuan Pengusaha membawa dampak positif untuk perekonomian di Kota Depok. 

Tercatat, tingkat pengangguran pada tahun 2023 sebesar 6,7 persen dan tingkat kemiskinan terendah di Provinsi Jawa Barat.

"Salah satu bukti dan alat ukurnya begitu (keberhasilan program WUB)," katanya.

"Berdasarkan laporan dari satu komunitas, maju dan ada peningkatan omzetnya, maka harapan saya WUB di wilayah lain dapat meniru seperti ini, kalau pelayanannya per kecamatan lebih bagus," timpalnya lagi.