Ini Update Kasus Anak Pamen TNI AU yang Ditemukan Tewas Terbakar

Ilustrasi. Polisi usut kematian anak Pamen TNI AU
Sumber :
  • freepik

Siap – Polisi mulai menemukan titik terang soal kasus tewasnya CHR, anak Pamen TNI AU. Jasadnya ditemukan penuh luka bakar di Pos Spion Ujung Lanud, Halim Perdakusuma, Makassar, Jakarta Timur.

Suara Bergemuruh dan Ledakan Terdengar di Lokasi Sekitar Gudang Peluru di Kawasan Cibubur

Dari hasil autopsi tim dokter, CHR tewas kehabisan darah gegara luka bacokan. Namun demikian, belum diketahui secara pasti jenis senjata tajam yang menyebabkan luka dibagian dada anak Pamen TNI AU itu.

Korban, ditemukan tewas pada Minggu, 24 September 2023.

Demo di Depan Kantor Bupati Konawe Berujung Ricuh, Dua Polisi Terbakar

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi menemukan sebilah pisau di dekat jasad anak Pamen TNI AU itu.

"Ada luka di dada. Luka seperti sayatan atau bacokan ya, kehabisan darah. Jadi karena luka yang cukup parah hingga ada darah keluar banyak di rongga perut jadi mengenai hati," kata Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto dikutip dari VIVA.co.id pada Rabu, 27 September 2023.

Detik Detik Video Pesawat Japan Airlines Terbakar di Bandara Haneda Tokyo

Selain itu, berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan di RS Polri Kramat Jati, remaja berusia 16 tahun itu menderita luka bakar di sekujur tubuhnya sampai 91 persen.

Hariyanto mengatakan, bahwa luka bakar di tubuh putra perwira menengah (Pamen) TNI itu telah memasuki grade tiga.

"Jadi, semuanya terbakar tinggal sembilan persen saja yang tidak terbakar. Luka bakar grade dua dan tiga, artinya sudah kebakaran lanjut juga," jelasnya.

Sebagai informasi, derajat luka bakar dua dan tiga tersebut memperlihatkan buruknya luka.

Secara medis dikatakan bahwa ada empat derajat luka bakar, mulai dari derajat satu, dua tiga, dan yang paling parah empat.

Pihak RS Polri Kramat Jati juga menemukan bahwa ketika terbakar, CHR masih dalam keadaan hidup. Hal ini diketahui dari jelaga, atau butiran arang halus pada rongga pernapasannya.

"Jadi kebakarannya itu sudah luar biasa berat kemudian dari pendarahannya juga sudah luar biasa yang bisa menyebabkan kematian. Nanti penyidik yang akan mengembangkan itu," kata Hariyanto.

Sedangkan untuk barang bukti, polisi menemukan sebilah pisau dan tutup botol.

Lalu, ada pula baju bekas sampai celana bekas dan map yang sudah terbakar. Polisi belum bisa memastikan apakah itu pisau milik CHR atau bukan.

Sebab, dari hasil olah TKP jejak sidik jari sudah hilang akibat terbakar.