Di Balik Cerita Penyebab Gedoran Depok

RS Harapan Depok tinggal harapan.
Sumber :
  • siap.viva.co.id - Zahrul Darmawan

"Mereka segera pulang ke Depok untuk memberitahukan bahwa Indonesia sudah merdeka. Orang-orang Depok langsung mengadakan rapat di Gedung Ebenezer Depok. Mereka berunding untuk membicarakan ikut bergabung atau tidak," kata Wenri.

Suasana Haru, Cawalkot Depok Supian Suri Sungkem ke Ibu Mertua

Perundingan itu mesti dilakukan mengingat Depok pada masa itu sudah memiliki pemerintahan sendiri dengan presiden yang mereka pilih setiap tiga tahun sekali.

"Dan dari hasil perundingan tersebut, Depok memilih untuk tidak mau bersatu dengan Republik Indonesia," kata Wenri.

KPU Depok Kerahkan 550 Personel Gabungan untuk Amankan Debat Ketiga Pemilu 2024

Keengganan itu pula yang akhirnya membuat laskar-laskar bergabung menyerang Depok dari segala penjuru.

Bahkan, masih kata Wenri, ada sekitar 40.000 orang yang menggempur Depok.

Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon Mahoni Tumbang di Depok Timpa Pengendara Motor

"Benar-benar kacau saat itu. Dampak sosial pasca-kemerdekaan RI," katanya.

Teori yang Wenri ungkapkan ternyata agak sedikit berbeda dengan penuturan Kapten Suroso selaku pengurus Museum Pembela Tanah Air, Bogor, saat tim siap.viva.co.id melakukan penelusuran tentang sejarah Gedoran Depok.

Halaman Selanjutnya
img_title