Peluang Anies Baswedan Menang Pilpres 2024 Masih Terbuka,Jika Kalau Mendapatkan Kepercayaan Rakyat

Tangkap layar youtube anies baswedan
Sumber :
  • Tangkap layar

Siap –pakar elektabilitas survei Hendri Satrio dan Refly Harun membahas peluang Anies Baswedan-Cak Imin menang Pilpres 2024.

PKB Sebut Ridwan Kamil Nggak Ada Nama di Jakarta, Elektabilitas Anies Belum Ada yang Ngalahin

Hendri Satrio mengatakan bahwa peluang Anies-Cak Imin menang Pilpres 2024 masih terbuka, tetapi juga tidak tertutup kemungkinan akan kalah.

 

PKB Pertimbangkan Lebih Banyak Wakil Anies Cak Imin: Belum Memiliki Niat Memasangkan dengan Sohibul

 Hal ini tergantung pada sejumlah faktor, termasuk hasil survei, dukungan partai politik, dan strategi kampanye.

"Kalau cuma bertiga itu mepet," kata Hendri Satrio.

Posisi Terjepit, PDIP Harus Jeli Menentukan Sosok di Pilgub Jakarta, GPMN: Kalau Salah Pilih Bisa..

 "Nah sekarang kenapa Ganjar dan Erik Tohir itu tinggi karena suaranya Ganjarnya sudah tinggi bukan karena Erik Tohirnya,"katanya dikutip SiapViva dari kanal tayangan YouTube Refly Harun

Refly Harun menambahkan bahwa peluang Anies Baswedan menang Pilpres 2024 dalam satu putaran sangat besar jika dia mendapatkan tiket dari partai politik.

"Kalau dia dapat tiket dan dia lolos ke putaran kedua, saya rasa dan saya yakini gitu," kata Refly Harun.

 "Dia akan menang mirip-mirip angkanya seperti kemenangan dia di Jakarta."

Pada survei yang dilakukan oleh Refly Harun di YouTube-nya, Anies Baswedan mendapat suara 87%, diikuti oleh Ganjar Pranowo 6%, Prabowo Subianto 4%, dan Puan Maharani 1%.

Berdasarkan survei tersebut, Anies Baswedan memiliki dukungan yang cukup kuat dari masyarakat.

 Namun, dia masih harus mendapatkan tiket dari partai politik untuk bisa maju dalam Pilpres 2024.

Jika Anies Baswedan mendapatkan tiket dari partai politik, dia akan menghadapi persaingan yang ketat dari Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

 Ganjar Pranowo memiliki dukungan yang kuat dari PDIP, sedangkan Prabowo Subianto memiliki dukungan yang kuat dari Gerindra dan partai-partai Islam.

Oleh karena itu, Anies Baswedan harus mempersiapkan strategi kampanye yang matang jika ingin memenangkan Pilpres 2024.