Miris, Ternyata Begini Kondisi Korban Tragedi Pesta Rakyat Anak KDM, Trauma Thoraks Hingga Panic Attack
- Istimewa
Siap –Tragedi tak mengenakan dibalik kemeriahan pesta rakyat yang digelar pada pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang kerap disapa KDM yakni Maulana Akbar dan Wakil Bupati Garut Putri Karlina terus menyita perhatian publik.
Pasalnya kekinian, pihak kepolisian mengungkap bahwa total korban tragedi pesta rakyat tersebut berjumlah 30 orang.
Selain 3 orang tewas, 8 korban masih dirawat intensif di rumah sakit dan 19 orang rawat jalan.
Kabid Dokkes Polda Jabar Kombes Pol, drg Iwansyah mengungkapkan bahwa mayoritas korban mengalami ganguan pernapasan dan keluhan fisik akibat kondisi di lokasi acara yang padat dan tidak terkendali.
"Tiga diantaranya meninggal dunia, delapan orang masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan sembilan belas orang dalam penanganan rawat jalan," katanya seperti dikutip Youtube Kompas TV.
Korban meninggal dunia terdiri dari anggota Polres Garut, Bripka Cecep Syaeful Bahri yang wafat di RS TNI Guntur, lalu seorang anak perempuan berusia 8 tahun bernama Vania Apriliani dan Dewi Jubaedah (61).
Kedua korban itu meninggal di RSUD dr.Slamet Garut. Iwansyah menuturkan bahwa delapan pasien yang dirawat di RSUD de.Slamet Garut mengalami berbagai diagnosa medis, mulai dari trauma thoraks, asma bronkhial hingga myalgia (nyeri otot).