Polda Metro Jaya Tangkap 1.672 Tersangka Narkoba, Bongkar Modus Kirim Barang Haram Pakai Koper hingga Makanan
- Amie Febryan
Dari ratusan kasus yang diungkap, ada tiga yang dianggap menonjol:
1. Ganja 143 Kg dalam Koper di Bus Sumatera
Polisi menggagalkan pengiriman 143 kilogram ganja yang dikemas rapi dalam koper, seolah-olah berisi pakaian. Barang haram itu ditemukan di dalam bus Antar Lintas Sumatera yang melintas di kawasan Daan Mogot. Rencananya, ganja tersebut akan diedarkan di wilayah Jakarta dan Jawa Barat.
2. Sabu dan Ekstasi Disamarkan sebagai Paket Makanan
Sebanyak 5,7 kg sabu dan 5.000 butir ekstasi disita dari paket kiriman asal Riau. Modusnya, narkoba disamarkan dalam kemasan makanan, teh China, hingga pakan ikan, lalu dikirim melalui jasa ekspedisi J&T dan JNE. Polisi menerapkan metode controlled delivery dan menangkap pelaku saat paket tiba di rumah.
3. Heroin Disembunyikan di Pintu Mobil
Kasus ketiga melibatkan heroin seberat 1,56 kg yang dibawa dari Pekanbaru dan disembunyikan di dalam kompartemen pintu mobil. Kendaraan tersebut dikirim menggunakan towing car dan dijemput kurir di Jakarta. Ahmad menyebut heroin ini merupakan barang langka di wilayah hukum Jakarta dan diduga berasal dari jaringan internasional, termasuk Amerika Latin dan kawasan Golden Triangle (Thailand, Laos, Myanmar).
“Semua kasus ini masih terus kita kembangkan, karena peredarannya melibatkan jaringan lintas provinsi bahkan internasional,” tegas Ahmad.
Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap peredaran narkoba dan tidak ragu melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.