Peta Gotong Royong: Inovasi AI Indonesia Tiang Penolong di Musim Kemarau Basah
- Siap.viva/Petabencana.id
Lewat integrasi WhatsApp, Telegram, dan Facebook Messenger, masyarakat dapat melaporkan kebutuhan mendesak, menawarkan bantuan, dan melihat update kebutuhan secara langsung di peta interaktif.
Lebih dari sekadar data, Peta Gotong Royong mengubah unggahan acak di media sosial menjadi koordinasi tersusun dan terverifikasi, menjawab kekurangan sistem respons formal yang sering terlambat.
“Masyarakat harus diperlengkapi sumberdaya yang tepat untuk bertindak ketika bencana terjadi,” kata Direktur Yayasan Peta Bencana, Nashin Mahtani, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Senin, 23 Juni 2025.
Aplikasi ini memfasilitasi gotong royong lokal dalam menghadapi tantangan abad ke-21.
Bambang Surya Putra dari BNPB menambahkan bahwa tidak ada pemimpin tunggal dalam platform ini, melainkan sinergi semua pihak yang bekerja bersama.
Relawan pun memberi testimoni positif.
Indra Kurniawan, yang pernah menangani gempa Sukabumi 2022, mengungkapkan bahwa aplikasi tersebut bisa menjadi jembatan buat masyarakat Indonesia.