Survei Terbaru: Mahfud MD Raih Popularitas Tertinggi di Kalangan Millennial dan Gen-Z

Siap –Terbaru yang dilakukan pada awal Oktober 2023, Prof. Saiful Mujani membahas tingkat kedikenalan dan likeability calon wakil presiden Indonesia, mengungkapkan bahwa Mahfud MD unggul dalam kedua aspek ini dibandingkan dengan Gibran Rakabuming Raka dan Muhaimin Iskandar.

Menurut survei tersebut, kedikenalan Prabowo sudah mencapai 96 persen, sementara Ganjar dan Anies sekitar 87 dan 88 persen. 

Namun, para calon wakil presiden memiliki tingkat kedikenalan yang jauh di bawah calon-calon presiden. Gibran memiliki kedikenalan sekitar 71 persen, Mahfud 62 persen, dan Muhaimin 50 persen.

Saat membahas likeability, survei menunjukkan bahwa Mahfud MD memiliki tingkat kedisukaan yang paling baik, disusul oleh Gibran, dan terakhir Muhaimin. 

Meskipun Prabowo memiliki tingkat kedikenalan yang tinggi, likeability-nya hanya mencapai 81 persen, sementara Ganjar 78 persen, dan Anies 67 persen.

Meskipun Mahfud MD memiliki tingkat likeability yang baik, masalah utamanya adalah tingkat kedikenalannya yang masih rendah. 

Saiful menjelaskan bahwa untuk menjadi kompetitif, tingkat kedikenalan harus setidaknya mencapai sekitar 90 persen.

Namun, dalam analisis data survei, Saiful menemukan bahwa tidak ada perbedaan signifikan dalam likeability antara generasi yang lebih muda (millennial dan Gen-Z) dan generasi yang lebih senior. 

Mahfud MD ternyata disukai dengan baik oleh pemilih muda, bahkan lebih baik daripada Gibran, yang merupakan bagian dari generasi pemilih muda tersebut.

Sebagai kesimpulan, data survei menunjukkan bahwa Mahfud MD memiliki kualitas kedikenalan dan likeability yang baik, meskipun kedikenalannya perlu ditingkatkan.

Perbedaan generasi tidak menjadi faktor utama dalam dukungan publik terhadap tiga calon wakil presiden tersebut.

Dalam politik, Saiful menekankan pentingnya kreativitas dalam meningkatkan kualitas personal untuk meningkatkan kedisukaan, dan bahwa hal ini dapat dilakukan melalui media dan media sosial. 

Dengan pemahaman ini, calon wakil presiden memiliki peluang untuk meningkatkan dukungan mereka dengan pendekatan yang tepat.