Mengejutkan, Arkeolog Temukan Mumi Terbungkus Kain Kafan Warna warni dan Makam Kepala Palsu

Potret ilustrasi
Sumber :
  • Istimewa

Tak hanya itu, para Arkeolog itu juga berhasil menemukan 2 tongkat unik dalam timbunan kerang tiram berduri, nama latinnya Spondylus princeps Kedua batang kayu tersebut menampilkan ukiran yang menggambarkan informasi terkait hierarki sosial di komunitas Pachacamac.

Hancurnya 20 Tahun Dominasi PKS di Kota Depok

Diketahui juga sejumlah artefak ini berkaitan dengan orang-orang di Kerajaan Tiwanaku.

Karena kedua tongkat ini tampak dihias dengan icon seorang pemimpin yang mengenakan tutup kepala, serupa dengan yang dipakai oleh penduduk Kerajaan Tiwanaku.

Supian-Chandra Menang di Pilkada Depok 2024, Akhiri 20 Tahun Kekuasaan PKS

Kerajaan Tiwanaku ini terletak di sebelah selatan Kekaisaran Wari, kini menjadi Peru, Bolivia, dan Chili. Menurut sumber yang di dapat, orang di Pachacamac juga berhubungan baik dengan orang-orang Tiwanaku.

Mereka menemukan mumi dan tongkat ukir ini di situs arekolog milik budaya Wari, yaitu di Pachacámac yang lokasinya dekat Lima, Peru.

Pram-Doel Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta dari Hasil Hitung Cepat KPU, di Sini Cek Situsnya

Penemuan ini menjadi perkembangan pemukiman dari masa Wari hingga masa kejayaan Inca pada abad ke-15. Dalam bahasa Quechea yang digunakan oleh penduduk asli sekitar, kata Pachacamac berarti ‘yang memberi kehidupan kepada Bumi’.

Mereka dimakamkan di dekat Kuil Lukisan Wari dan berasal dari antara tahun 800 hingga 1100, saat Kekaisaran Wari berkembang di wilayah tersebut.