Dihadapan KOOD, Walkot Idris Jelaskan Lahirnya Perda Betawi Depok, Beda dengan Jakarta!

Wali Kota Depok Mohammad Idris bersama KOOD
Sumber :
  • Pemkot Depok

Siap – Wali Kota Depok, Mohammad Idris kembali mengingatkan semua pihak untuk ikut berperan aktif dalam mengembangkan budaya lokal, salah satunya adalah Betawi

"Memang budaya ini bukan sekadar kita lestarikan, karena memang sudah ada, tetapi juga harus dikembangkan," katanya saat menghadiri pengukuhan Ketua dan Pengurus Kumpulan Orang-Orang Depok (KOOD) baru-baru ini.

Terkait hal itu, Idris mengapresiasi kehadiran KOOD yang sudah ada sejak Depok berdiri, dan tetap eksis sampai saat ini. 

Menurutnya, itu berkat kekompakkan para pengurusnya dalam mempertahankan organisasi tersebut secara turun temurun.

"Kami ucapan ribuan terima kasih karena sudah terus melestarikan dan mengembangkan budaya orang-orang Depok lewat organisasi yang bernama KOOD," jelasnya.

"Berbeda-beda kita suku bangsa karena ikatan kita adalah Bhinneka Tunggal Ika, kita tetap satu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dikumpulkan di Kota Depok, ini yang benar-benar saya banggakan," sambung dia.

Idris menungkapkan orang Depok atau orang Betawi dikenal rajin belajar silat untuk bela diri, karena namanya budaya, yaitu budi daya, juga harus berbudi berakhlakul karimah dan berdaya (kuat),