Nurman Farieka Ubah Limbah Kulit Ceker Ayam Jadi Sepatu Bernilai Tinggi

Nurman Farieka ubah kulit ceker jadi sepatu
Sumber :
  • Tribun Jember

Siap – Dari sesuatu yang sering dianggap sebagai limbah tak bernilai, Nurman Farieka berhasil menciptakan produk yang bernilai tinggi dan ramah lingkungan. Kulit ceker ayam, yang biasanya hanya berakhir di dapur atau dibuang, diubahnya menjadi bahan baku untuk sepatu dan aksesori kulit yang unik. 

Pada Festival Kewirausahaan Astra 2019, inovasi ini mendapat perhatian luas dan akhirnya mengantarkan Nurman pada penghargaan SATU Indonesia Awards 2020 dari Astra. 

Perjalanan Nurman menunjukkan bagaimana inovasi sederhana dapat memberi dampak positif bagi lingkungan dan memberdayakan masyarakat.

Peluang di Kulit Ceker Ayam

Nurman Farieka bukanlah sosok yang berhenti di batas-batas umum. Berawal dari keprihatinannya melihat banyaknya limbah kulit ceker ayam yang terbuang, ia mulai berpikir kreatif tentang cara memanfaatkannya.

Bahan ini memang jarang dilirik oleh kebanyakan orang, tetapi Nurman melihat potensi yang tak biasa di dalamnya.

Dengan ketekunan dan kreativitas, Nurman mulai bereksperimen dengan berbagai teknik pengolahan kulit. 

Proses ini tidak mudah, karena kulit ceker memiliki tekstur yang berbeda dari kulit pada umumnya dan memerlukan proses khusus untuk diolah menjadi bahan yang kuat dan tahan lama.