Mengejutkan! Thiago Motta Ungkap Fakta Kepergian Mathias Soule dari Juventus

Siap – Juventus segera kehilangan bintang masa depannya. Mathias Soule selangkah lagi hengkang dari klub besutan Thiago Motta.

Soule sempat disebut-sebut punya masa depan cerah di Juventus. Dua musim lalu ia beberapa kali dimainkan Massimiliano Allegri.

Untuk menambah jam terbang dan mengasah kemampuan, musim lalu Soule dipinjamkan ke Frosinone. Hasilnya pun luar biasa.

Meski gagal membuat Frosinone bertahan di Serie A, ia adalah kunci permainan tim. Selalu turun sebagai starter, 11 gol dan tiga assist berhasil dibukukan.

Berbekal catatan itu ia kembali ke Juventus. Prediksi dirinya akan dapat tempat menguat mengingat Motta dikenal sangat percaya kepada pemain muda.

Akan tetapi hal tersebut tidak terjadi saat ini. Pemain asal Argentina selangkah lagi malah menuju AS Roma.

Keputusan ini pun diakui sang nakhoda anyar. Soule pun sudah menolak bertanding saat Juve bersua Nuernberg pada laga pramusim agar fokus pada kepindahannya.

“Saya sudah berbicara dengan Mathias setelah latihan kemarin,” cerita Thiago Motta seperti dilansir Gazzetta dello Sport.

“Dia meminta untuk tidak terlibat dalam permainan hari ini dan saya pikir itu adalah pilihan yang tepat untuknya memikirkan kariernya,” ia menambahkan.

Menariknya, kepergian bintang muda berumur 21 tahun kali ini bukan sebagai pinjaman. Juventus sangat percaya diri melepasnya secara permanen.

Juru transfer, Fabrizio Romano melaporkan bahwa Juve dan AS Roma sudah sepakat dengan angka 26 juta euro. Jumlah ini belum termasuk bonus 4 juta euro yang akan didapat Si Nyonya Tua andai Mathias Soule memenuhi beberapa target yang tercantum di kontrak.

Nantinya penggawa Albiceleste akan meneken kontrak jangka panjang berduras lima tahun. Dia juga berkesempatan berduet dengan seniornya, Paulo Dybala.

Dengan Soule yang hampir pasti pergi, Juventus akan bergerak lagi di jendela transfer. Tapi Thiago Motta belum mau membeberkan pemain yang akan mengisi kekosongan yang ditinggal Soule.

“Kami akan mendapatkan pemain yang kami butuhkan pada waktu yang tepat. Kami akan membangun tim yang kompetitif,” tutup eks allenatore Bologna.